Friday 15 April 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "Jenderal". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "Jenderal"


Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "Jenderal" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "Jenderal", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "Jenderal" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Membuat Kalimat dari kata

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "Jenderal"

  1. TETAPI, Jenderal Ryamizard justru menilai sebaliknya.
  2. Apalagi itu dikatakan oleh Omar al-Faruq," kata Jenderal Ryamizard.
  3. Sekretaris Direktorat Jenderal Politik Departemen Luar Negeri (1972-1975)
  4. Tetapi, kata Panglima TNI Jenderal Endriartono, "Hukum tidak mengenal diskriminasi.
  5. Pada 1982, ia menjadi Komandan Resimen Mahasiswa di Akademi Teknik Jenderal Achmad Yani.
  6. Jangan sebarkan opini seolah-olah polisi melakukan penculikan," kata Jenderal Da'i Bachtiar.
  7. Tetapi, untuk kesekian kalinya, Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto juga minta diganti.
  8. Dan, massa yang memperingati "Peristiwa 27 Juli" menuntut agar Jenderal Yudhoyono dijadikan tersangka.
  9. Istrinya bernama Kristiani Herawati, merupakan putri ketiga almarhum Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo.
  10. MESKIPUN sudah beberapa kali mengajukan pengundurandiri, Jenderal Endriartono ternyata tak mau berhenti.
  11. Statistik Perkebunan Indonesia; KOPI Departemen Kehutanan dan Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan, 86 p
  12. Direktorat Jenderal Pajak sukses mempercayai bahwa 70% perusahaan PMA di sini merugi, dan karena itu tidak membayar pajak.
  13. untuk itu Sekretaris Jenderal yang nantinya akan dipilih haruslah seorang juga memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam bidang rekruitmen.
  14. "Bagaimana dengan Jenderal Endriartono yang lulus uji kelayakan jadi Pangab? Kurs rupiah yang terus menguat? Para pegawai negeri sipil yang akan naik gaji?
  15. Tetapi, setelah Jenderal Kassem melawan Israel dan menentang dominasi Amerika di Timur Tengah, antara lain mengganggu Kuwait, Washington harus menggusurnya.
  16. Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mengatakan penggunaan kekuasaan atau kekuatan untuk menyakiti seseorang (bullying) adalah:
  17. Lalu ketika Edi Sudradjat menjabat Panglima ABRI, beliau ditarik ke Mabes ABRI untuk menjadi Koordinator Staf Pribadi (Korspri) Pangab Jenderal Edi Sudradjat (1993).
  18. Pada 8 Februari 1963, komplotan kudeta bentukan CIA sukses membunuh Jenderal Kassem, dan korporat-korporat raksasa seperti Mobil, Bechtel, dan British Petroleum masuk ke Irak.
  19. "Lho, bukannya justru mempermudah?" kata JP. "Jika SBY tak suka, nanti ia bisa mencopot Jenderal Rya, dan menempatkan orang-orang yang disukainya di tiga posisi sekaligus...!"
  20. Apabila DPR menyetujui, Jenderal Rya akan menghimpun tiga jabatan puncak: Panglima TNI, KSAD, dan Panglima Kostrad (yang terakhir, akibat Bibit Waluyo berhenti tanpa pengganti).
  21. SBY pun sempat menjadi Dosen Seskoad (1989-1992), dan ditempatkan di Dinas Penerangan TNI-AD (Dispenad) dengan tugas antara lain membuat naskah pidato KSAD Jenderal Edi Sudradjat.
  22. Setelah kekuatan pasukannya mencapai puncaknya, dalam tahun 1368, pasukan besar kerajaan Beng ini, dipimpin oleh Jenderal Shu Ta yang menjadi panglima besar, mulai bergerak ke utara.
  23. Pada masa semakin menguatnya pengaruh Partai Komunis Indonesia, Adam bersama Roeslan Abdulgani dan Jenderal Nasution dianggap sebagai musuh PKI dan dicap sebagai trio sayap kanan yang kontra-revolusi.
  24. MESKIPUN dalam konvensi calon presiden Partai Golkar, mantan Menhan/Pangab Jenderal (Purnawirawan) Wiranto paling diunggulkan di antara para kompetitornya, ia berharap tidak ada perubahan peraturan konvensi.
  25. Sekretaris Jenderal Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mengatakan ada peningkatan tren kekerasan di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang dilakukan anak dan orang dewasa terhadap anak sejak 2006 sampai 2008.
  26. Itu, akibat Presiden Megawati menaikkan pangkat Hari Sabarno dan Hendropriyono sebagai jenderal bintang empat, dan meluluskan pengundurandiri Panglima TNI Jenderal Edriartono Sutarto, serta menunjuk Jenderal Ryamizard Ryacudu sebagai penggantinya.
  27. MESKIPUN GAM sudah lebih dari 20 tahun ditumpas, dan hingga kini tak kunjung padam, Jenderal Endriartono Sutarto yakin, setelah operasi militer --yang dimulai 19 Mei-- berlangsung dua bulan, gerakan separatis itu bisa ditumpas ke tingkat yang minim .
  28. Kata suami Presiden Megawati, Taufik Kiemas (TK): "Seharusnya SBY melapor kepada Presiden Megawati, dia menjadi calon presiden.... Jenderal bintang empat kok takut sama Ibu Presiden... Malah ngomong ke koran, kayak anak kecil... Ibu nggak pernah menanggapi anak kecil...!"
  29. Dalam perayaan hari ulang tahun ke-41 ASEAN 8 Agustus lalu, Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan dengan penuh hormat memberikan potongan kue pertama kepada diplomat senior yang mantan wartawan itu, diiringi tepukan tangan dan tatapan kagum para diplomat muda Asia Tenggara yang memadati Gedung Kesenian Jakarta (GKJ).
  30. 4. IndoWLI sudah berkoordinasi dan bekerja sama dengan baik selama 2 tahun bersama Direktorat Jenderal Postel Departemen Perhubungan dengan terbitnya KepDirjen POSTEL No. 241/2000 mengenai Penggunaan Bersama (sharing) pita Frekuensi 2400-2483.5 Mhz antara Wireless lan-akses internet bagi penggunaan di luar Gedung (outdoor) dan Microwave link.
  31. "JADI, sidang istimewa, perlu apa tidak? Gus Dur diberhentikan, perlu apa tidak? Parlemen dibubarkan, perlu apa tidak? Pemilu dipercepat, perlu apa tidak? Akbar Tandjung, Amien Rais, dan Megawati mengundurkan diri, perlu apa tidak? Jenderal politik, perlu apa tidak? Militer kembali mengambil alih kekuasaan, perlu apa tidak? Golkar dibubarkan, perlu apa tidak?
  32. MESKIPUN seluruh bangsa sudah lama diberi teladan oleh para pemimpinnya --antara lain melalui pertunjukan kolosal bertema "amoralitas" (korupsi, pelecehan hukum, pembunuhan rasa malu)-- bahwa di negeri ini sudah tak ada dan tidak diperlukan lagi nilai-nilai ke-insan-an, mantan Jenderal Wiranto tiba-tiba menyatakan, "Sebagai suatu bangsa, kita memiliki kehormatan.
  33. Berpijak dari serpihan refleksi selintas di atas, kiranya bukan ide yang terlalu didramatisasi jika terbersit keinginan di Konsulat Jenderal RI Mumbai untuk memanfaatkan momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini dengan mengagendakan suatu media sambung rasa sambung aspirasi sambung cita-cita (bukan salah sambung) melalui kegiatan bincang-bincang kita bersama dengan Bapak Konjen RI Mumbai.
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.