Thursday 19 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "tampan". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "tampan"


Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat untuk kata "tampan", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "tampan" dalam bahasa Indonesia?
Contoh kalimat yang menggunakan kata "tampan" dapat dilihat pada contoh kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "tampan"

  1. Seorang pemuda yang tampan dan gagah, pikirnya.
  2. Pemudanya tampan gagah, dan gadis itu cantik jelita.
  3. Wajahnya tampan dan pembawaannya gagah dan berwibawa.
  4. Pakaiannya sederhana, akan tetapi wajahnya tampan dan gagah.
  5. Remaja tampan itu Roy-si avonturir bandel, atau kamu sendiri.
  6. Mereka adalah seorang pemuda tampan dan seorang gadis cantik.
  7. Aku meraba hatiku, tanpa sanggup menatap wajah tampan di depanku.
  8. Wajah yang mulai berkerut merut itu masih nampak tampan dan gagah.
  9. Pemuda kedua sebaya, akan tetapi wajahnya tampan dan tubuhnya kekar.
  10. Dan di belakang mereka berjalan seorang pemuda yang tampan dan gagah.
  11. Akan tetapi pemuda yang tampan ini memiliki kecenderungan untuk brewok.
  12. Akan tetapi karena pakaiannya juga mentereng, dia kelihatan tampan juga.
  13. Aku hendak pergi ke Bu-tong-san.” Wajah pemuda yang tampan itu berseri.
  14. Tidak tampan memang, akan tetapi nampak jantan dan menyeramkan bagi lawan.
  15. Pemuda Mongol itu tampan dan gagah, akan tetapi gadis itu lebih hebat lagi.
  16. Yang wanita cantik jelita seperti dewi, yang pria tampan gagah seperti dewa.
  17. Siapakah pemuda gagah tampan sederhana ini? Dia bukan lain adalah Tao Keng Han.
  18. Disamping si nenek berdiri seorang lelaki berwajah tampan tapi bersikap sombong.
  19. Pangeran Tao San, putera kedua dari Kaisar Cia Cing, juga nampak tampan dan gagah.
  20. Pemuda yang tampan dan pesolek, model pemuda-pemuda yang suka mempermainkan wanita.
  21. Pada saat itu muncul seorang pemuda rusia dua puluhan tahun, pemuda yang tampan dan gagah.
  22. Dia seorang pemuda yang tampan dan gagah, tubuhnya tinggi besar, mukanya bundar dan matanya lebar.
  23. “Engkau lain lagi, Han-ko. Engkau adalah seorang pendekar yang tampan dan gagah, akan tetapi bodoh!”
  24. Siapakah pemuda tampan gagah yang pakaiannya perlente dan pesolek ini? Dia memang bukan orang sembarangan.
  25. Cinta yang terdorong wajah tampan dan cantik, terdorong harta benda atau kedudukan, cinta seperti itu mudah luntur.
  26. Sementara itu, Kwi Hong memandang kepada Keng Han. Seorang pemuda yang tampan dan gagah, pikirnya, dan amat sederhana.
  27. Sumoinya yang berwajah cacat dan buruk itu memperoleh calon suami yang begitu baik, tampan dan gagah, juga berbudi mulia.
  28. Han Li dan Kai-ong memandang penuh perhatian dan melihat munculnya seorang laki-laki bangsawan yang tampan dan berwibawa.
  29. Pada wajahnya mulai nampak rambut halus dan dapat dilihat bahwa kelak akan menjadi seorang laki-laki tampan gagah berewok.
  30. Tidak jauh dari tempat para bidadari itu mandi, ada seorang pemuda tampan nan gagah perkasa sedang melakukan pengembaraan.
  31. Ah, se­perti apa macam pria yang menjadi ayah­nya? Menurut ibunya, ayahnya seorang pangeran yang berwajah tampan dan gagah.
  32. Dia nampak semakin tampan kalau tertawa dan agaknya hal ini diketahui­nya benar, maka dia pun tertawa dengan bebas dan lepas.
  33. Bukankah dia tampan dan gagah? Dan tentang ilmu silat, sudah kukatakan bahwa dia lihai juga dan pan­tas untuk menjadi jodohmu.
  34. Kalian lihat saja!” kata orang keempat, seorang pemuda yang paling pesolek di antara mereka dan memang wajahnya tampan sekali.
  35. Pemuda Mongol itu berusiah dua puluh dua tahun, tampan dan gagah sekali, juga wajahnya cerah dan mulutnya selalu dihiasi senyum.
  36. Pemuda ini seorang pemuda Khitan yang bertubuh tinggi besar, wajahnya tampan dan gagah dan penampilannya , nampak kokoh dan kuat.
  37. Dia seorang laki-laki yang usianya sekitar lima puluh tahun, namun masih nampak tampan dan muda, tubuhnya masih ramping dan kokoh.
  38. Yo Han telah berusia hampir lima puluh tahun, akan tetapi dia masih nam­pak tampan dengan matanya yang ber­sinar tajam dan cerdik.
  39. Pangeran Tao Seng yang kini berusia dua puluh enam tahun itu jelas merupa­kan yang paling tampan dan gagah di antara mereka bertiga.
  40. “Aku kausamakan dengan Kwan Im Pousat? Ngaco! Engkau terlalu memujiku, padahal engkau sendiri seorang pemuda yang gagah dan tampan sekali.
  41. Gan Bu Tong adalah seorang pemuda yang sudah berusia dua puluh lima tahun, tampan dan gagah tinggi besar dengan rambut panjang dikuncir tebal.
  42. Pemuda itu berusia kurang lebih tiga puluh tahun, berwajah tampan dan gagah, bertubuh tinggi besar, matanya lebar dan wajahnya berbentuk bundar.
  43. Engkaulah yang terlalu tampan sehingga banyak gadis tergila-gila kepadamu dan mengitarimu seperti sekelompok kupu-kupu menyerbu setangkai kembang.”
  44. Seorang pria berusia empat puluh tahun lebih yang tampan dan lembut sikapnya, seorang wanita cantik yang agung dan anggun, berusia sebaya dengan pria itu.
  45. Menangkapku ayah? Apa salahku? Apakah seseorang bisa ditangkap karena mencinta dan dicintai oleh orang lain?! Adi Sara pemuda berwajah tampan itu bertanya.
  46. Dua orang pemuda itu berjalan menyusuri sungai Huai. Keduanya berwajah tampan walaupun pakaian mereka seperti orang-orang muda, petani dusun yang sederhana.
  47. Mudah saja baginya untuk men­dapatkan wanita cantik karena wanita mana yang tidak tertarik kepadanya? Dia masih muda, tampan dan gagah, dan seorang pangeran pula!
  48. Wajahnya tampan dan ang­gun, sepasang matanya cerdik dan biar­pun dia lebih sederhana, namun pakaian­nya rapi dan kuncirnya juga dijalin de­ngan rapi dan bagus.
  49. Shu Ta mengangkat muka memandang dan dia melihat betapa Lurah Koa datang bersama dua orang pemuda yang berpakaian mewah dan berwajah tampan karena mereka itu pesolek.
  50. Bukan saja kuda-­kuda mereka merupakan kuda pilihan dan pakaian mereka mentereng, akan tetapi juga mereka adalah tiga orang pangeran muda yang berwajah tampan sekali.
  51. ”Aha, ternyata engkau seorang pemuda yang tampan dan gagah! Dan kulihat engkau juga tidak malas dan cekatan!” kakek itu memuji setelah mereka duduk berhadapan lagi.
  52. Namun, sikapnya demikian biasa, bahwa begitu rendah hati seolah dia seorang pemuda yang lemah dan bodoh sehingga mau mempelajari ilmu totok dari sucinya! Dan wajahnya! Sungguh tampan dan gagah.
  53. Dan ini tentu putera kalian, bukan? Siapa namanya? Cia Kun, bukan? Ah, sudah lama tidak berjumpa, sekarang telah menjadi seorang perjaka dewasa yang gagah dan tampan seperti ayahnya! kata Yo Han memuji.
  54. Qais dan Laila adalah sepasang anak muda yang tampan dan cantik yang lahir dalam keluarga terhormat; Qais adalah anak seorang pemimpin kabilah dari Bani Amir dan Laila adalah anak pemuka kabilah yang lain.
  55. Aha, benarkah? Benarkah engkau menganggap aku tampan dan gagah? Aku pun melihat engkau sebagal seorang gadis yang cantik jelita dan gagah sekali, Silani, betapa akan amat mudahnya bagiku untuk jatuh cinta padamu
  56. Mereka menarik perhatian karena mereka adalah seorang pemuda dan seorang gadis yang elok, yang pria tampan dan yang wanita cantik jelita, keduanya masih muda dan kuda yang mereka tunggangi juga merupakan kuda pilihan.
  57. Maka, yang tadinya nampak cantik atau tampan, setelah timbul pertikaian karena keburukan watak, maka yang cantik atau tampan itu nampak buruk seperti setan! Demikian pula harta kekayaan, hanya menempel di luar kulit belaka.
  58. “Ayah, kaudengar itu? Apakah ucapan seperti itu dapat dipercaya? Bagaimana mungkin seorang pemuda yang tampan dan gagah tanpa cacat dapat mencinta aku yang berwajah buruk mengerikan ini? Aku belum dapat percaya sepenuhnya!”
  59. Pernahkah kamu membayangkan seorang remaja tampan dengan jeans lusuh menyandang ransel melompat ke bak truk, kucing-kucingan dengan kondektur kereta api, naik-turun gunung, menyeruak di keramaian kota, atau melintas di depan kamu?
  60. Yang seorang bertubuh tampan dan tegap, berusia sekitar dua puluh tiga tahun, dan yang kedua tentu adiknya karena wajah mereka mirip, akan tetapi adik ini lebih tampan dan tidak setegap kakaknya, dan usianya sekitar sembilan belas tahun.
  61. Apa­lagi ditambah pengetahuan bahwa pria itu adalah seorang pangeran besar dari kerajaan yang besar, seorang pria yang tampan dan gagah perkasa yang dapat membunuh ular besar dengan sekali ba­cokan pedangnya, pria yang pandai pula merayu.
  62. Khalid bin Sa’id adalah seorang pria yang tampan dan gagah, ia gugur dalam perang Ajnadain, diriwayatkan bahwa setelah Khalid radhiallahu anhu gugur, orang yang membunuhnya bertanya dengan terheran – heran setelah ia memeluk Islam : siapa pria ini?!!
  63. Ternyata gadis bercadar itu lihai bukan main dan mereka terdesak hebat oleh pukulan dan tendangan Cu In. Padahal, kedua orang itu mengira bahwa mereka adalah orang-orang lihai yang jarang bertemu tanding! Melihat ini, sepasang mata lebar dari pemuda tampan itu bersinar-sinar.
  64. Perwira itu masih muda, kurang lebih tiga puluh lima tahun usianya, tegap tampan dan gagah, dengan pakaian yang gemerlapan, pedang tergantung di pinggang, lagaknya angkuh ketika dia memandang kepada Goan Ciang dengan sikap merendahkan karena Goan Ciang hanya berpakaian sederhana.
  65. “Terus terang saja, aku memang terpesona dan terheran-heran, akan tetapi bukan karena keindahan wajah kalian, walaupun kalian tampan dan cantik seperti dewa dan dewi.”jawab Shu Ta yang memang pandai bicara sambil tersenyum, siap untuk menyerang keturunan penjajah ini secara halus.
  66. Silani bukan hanya berbahagia karena memiliki suami yang tampan gagah dan amat mencintanya, akan tetapi juga ber­bahagia karena ia membayangkan betapa kelak ia menjadi seorang permaisuri kai­sar Benarkah pengakuan Tao Seng bahwa dia adalah seorang putera mahkota yang kelak menggantikan kaisar?
  67. Ha-ha­ha, baik sekali! Jadi taruhan kita ada dua, mengenai muka gadis ini dan siapa yang lebih dulu menyingkap cadar! Ke­duanya lalu menerjang maju dan tangan mereka meraih untuk menyambar cadar putih yang menutupi muka Cu In. Laki-­laki ketiga yang berwajah tampan itu masih memandang dengan tidak peduli.
  68. Kedua orang anak inilah yang delapan tahun lalu pernah berkelahi dengan Cu Goan Ciang, menyebabkan Goan Ciang terpaksa melarikan diri dalam keadaan luka-luka dan akhirnya ditampung di kuil Siauw-lim-si dan menjadi murid Lauw In Hwesio. Mereka berdua kini telah menjadi dua orang pemuda dewasa yang tampan dan gagah.
  69. Sebaliknya, suami isteri miskin yang tidak cantik tidak tampan sekalipun, dapat hidup berbahagia dan saling mencinta karena mereka memang memiliki cinta yang murni, cinta yang mendatangkan perasaan belas kasihan, mendatangkan kemesraan, mendatangkan perasaan tenang dan aman tenteram, ada ikatan batin yang mendalam.
  70. Siapa akan mengira bahwa pemuda jangkung yang mukanya buruk dan licik, juga nampak amat bodoh itu, adalah Cu Goan Ciang yang baru saja menggegerkan Wu-han karena dia telah membunuh seorang perwira tinggi dan beberapa orang prajurit? Wajah aslinya tampan dan gagah, akan tetapi sekarang dia kelihatan seperti seorang pemuda dusun yang bodoh.
  71. Agaknya itulah yang membuat pemuda itu hendak membalas dendam dengan menawannya agar ayahnya datang minta maaf kepada ketua Hek-houw-pang! Kini setelah melihat orangnya, ia harus mengakui bahwa pemuda itu cukup tampan dan gagah, akan tetapi matanya yang terlalu lebar itu tidak sedap dipandang, di samping ia belum mengetahui bagaimana watak pemuda itu.
  72. Kalau Yauw-Ciangkun mengamati Shu Ta dengan penuh selidik, diam-diam merasa heran bahwa orang yang dipuji setinggi langit oleh kakak beradik itu, ternyata hanya seorang pemuda sederhana saja, dengan pakaian sederhana mendekati kasar, tubuhnya juga sedang saja, wajahnya tampan dan mulai tumbuh brewok di dagu dan pipinya, sebaliknya, Panglima Khabuli tertawa bergelak.
  73. Dan cinta kita pada umumnya seperti itulah. Cinta kasih berdasarkan nafsu! Demikian pula cinta dalam hati Kalucin terhadap Silani. Dia ingin Silani menjadi miliknya sendiri, dan sekarang melihat ada pria lain mendekati gadis itu, bahkan ada ke­cenderungan berhubungan akrab, hatinya dipenuhi perasaan cemburu yang men­dalam.Bagi Khalaban sendiri, tentu saja dia merasa girang kalau puterinya bergaul akrab dengan seorang pangeran Pangeran kerajaan Ceng yang besar dan jaya, tampan dan gagah pula.

Bagaimana teman-teman? jika kalian punya kalimat lain, silahkan tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.