Friday 18 November 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "mengenal". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "mengenal"


Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "mengenal" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "mengenal", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "mengenal" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Membuat Kalimat dari kata

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "mengenal"

  1. Saya beruntung mengenal Anda.
  2. "Eh? Engkau mengenal nama julukanku?"
  3. keluarga saya belum mengenal sembahyang.
  4. "Aku ingin kamu mengenal apa adanya aku."
  5. Agaknya dia mengenal baik keadaan di situ.
  6. tidak ada penghuninya yang mengenal Tuhan.
  7. "Aku mengenal betul watak adik misanku itu.
  8. Tung-hai Lo-mo mengenal Cu In yang bercadar.
  9. "Tidak mungkin! Aku mengenal dia sejak kecil.
  10. Apalagi gadis ini sudah mengenal nama suhunya.
  11. Aku, Kai-ong, sudah lama mengenal isi perutmu!"
  12. Pemuda Roy mengenal Osahi di atas perahu motor.
  13. "Niocu, engkau belum mengenal apa artinya cinta.
  14. Dia mengenal siapa yang disebut Shu-Ciangkun itu.
  15. Dia mengenal watak Lee Siang yang gagah dan keras.
  16. "Cu In, benarkah engkau mengenal Panglima The itu?"
  17. "Kalau begitu, dia tentu mengenal baik Paman Yo Han."
  18. Profesi wartawan tidak mengenal jam kerja yang pasti.
  19. Kenapa cewek-cewek itu tidak pernah mengenal dirinya.
  20. "Locianpwe berpandangan luas dan tentu mengenal Subo."
  21. "Hemmm....!" Keng Han mengenal ilmu silat harimau ini.
  22. Dia mengenal Masaki di Pokhara, Nepal, di sebuah kafe.
  23. "Lho, urusan pidana kan tidak mengenal asas perwakilan."
  24. Namun Keng Han sudah mengenal kelihaian rambut panjang itu.
  25. Kalau dia orang Thian-li-pang pasti dia mengenal siapa hamba.
  26. Dia memang tidak pernah mengenal saudara dan kerabat papanya.
  27. Ia segera mengenal pemuda itu sebagai pemuda yang membantunya.
  28. Cu Goan Ciang memandang dan dia mengenal wanita yang bicara itu.
  29. Han Li merasa bangga bahwa kakek ini mengenal ilmu silat ibunya.
  30. "Berhenti dulu kau, jembel yang tak mengenal budi!" bentak Koa Hok.
  31. (SULUK AMUK) Sesungguhnya aku lahir bukan untuk mengenal kebencian.
  32. Sejak kecil, dia memang lebih banyak mengenal susah daripada senang.
  33. Keng Han membuka matanya dan segera dia mengenal orang bercadar itu.
  34. Mereka diciptakan untuk saling mengenal bukan untuk saling memusuhi.
  35. "Dia dari Pat-kwa-pai!" seru Kwi Hong yang mengenal tanda gambar itu.
  36. "Aku seperti pernah mengenal orang macem kamu, Roy. Tapi di mana, ya?"
  37. Gadis itu lihai bukan main, akan tetapi juga kejam tak mengenal ampun.
  38. Paman Yo Han mengenal semua ilmu silat yang kupelajari dari pulau itu."
  39. Dia tidak mengenal siapa adanya gadis itu tidak mengetahui persoalannya.
  40. Pemuda itu, seorang di antara dua pemuda itu, sungguh tidak mengenal budi.
  41. Karena dia tidak mengenal Locian-­pwe, maka telah bersikap kurang hormat.
  42. Akan tetapi Souw Cu In mengenal Keng Han yang pernah hendak dibunuh sucinya.
  43. Akan tetapi aku mengenal baik ketua Bu-tong-pai dan aku menjadi tamu di sana.
  44. Buru-buru dia turun dari pohon, berlari tanpa mengenal lelah menuju rumahnya.
  45. Orang-orang memang lebih mengenal Banten ketimbang kota kabupatennya, Serang.
  46. "Ketika aku menyusuri India bagian selatan, Roy, aku mengenal seorang lelaki."
  47. Begitu melihat pasangan kuda-kudanya, pemuda Mongol itu mengenal ilmu silatnya.
  48. "Tetapi aku belum mengenal siapa Anda, bagaimana kalau ... " kata Kuning ragu.
  49. Dia berubah menjadi monster ular karena berlatih kesaktian tanpa mengenal batas.
  50. Gulam Sang juga mengenal Keng Han sebagai pemuda tangguh yang pernah dilawannya.
  51. Lo-mo menoleh kepada Lo-kwi. Me­reka belum mengenal kami maka berani sembarangan.
  52. Tetapi, kata Panglima TNI Jenderal Endriartono, "Hukum tidak mengenal diskriminasi.
  53. Dia me­mang pandai ilmu silat dan dia mengenal banyak pendekar dan tokoh kang-ouw.
  54. Dia tidak merasa bersalah, kenapa kini dikatakan tidak mengenal budi bahkan menghina?
  55. Warga dusun kini mengenal Cu Goan Ciang sebagai Siauw Cu dan merekapun semakin geger.
  56. Orang ini dapat mengenal ilmu pukulannya, padahal dia sendiri dikeroyok banyak orang.
  57. Mereka mengenal watak Yen Yen yang galak dan yang suka sekali memuji kepandaian orang.
  58. Cu In membalikkan tubuhnya memandang dan ia segera mengenal gadis yang memanggilnya itu.
  59. Locianpwe, siapakah nama Locianpwe dan siapa Nona ini? Aku harus mengenal para penolongku.
  60. Terkejutlah Mimi ketika mengenal orang itu yang bukan lain adalah Tay-lek Kwi-ong yang lihai!
  61. Dalam hati dia menyesali sikap dan ucapan nenek hitam yang seolah tidak pernah mengenal budi ini.
  62. Melihat serangan ini, diam-diam Bhe Seng Kok terkejut karena dia mengenal ilmu silat yang dahsyat.
  63. Kebetulan aku mengenal seorang pensiunan pejabat tinggi yang dahulu berhubungan erat dengan ayahmu.
  64. Frame ini tidak dihitung baik dalam Ns maupun Nr. Frame ini mengenal 6 buah perintah dan tanggapan.
  65. Sedikit  lebih mengenal mengenai tanamam kumis kucing, berikut  klasifikai  tanaman kumis kucing :
  66. Kami tidak mengenal manusia kurang ajar seper-timu! Apalagi merasa satu golongan! bentak Suro Markum.
  67. Dan dia sendiri tidak mengenal ilmu silat pedang lawan yang seperti corat­-coret menuliskan huruf itu.
  68. "Hemmm, kalau engkau sudah mengenal kakak sepupumu sendiri, mengapa tidak kauberitahukan aku dan Ibumu?"
  69. "Ah, Enci ternyata berpandangan luas dan memiliki banyak pengalaman sehingga mengenal pula ilmu pedangku.
  70. Agaknya belum mengenal siapa Si Macan Hitam! Perkenalkan namamu sebelum engkau berkenalan dengan tinjuku!"
  71. "Cu-wi, apakah Cu-wi (Saudara sekalian) mengenal orang ini?" Dia menuding ke arah Thian It Tosu yang palsu.
  72. Agaknya suami Suhartini yang tinggal di Kampung Daengan, Gedongkiwo, Yogya ini tidak pernah mengenal lelah.
  73. Bhe Seng Kok yang menjadi bengcu tentu saja mengenal hampir semua orang kang-ouw, apalagi tokoh-tokoh yang tua.
  74. "Aku sudah mengenal baik siapa itu Yo Han. Pendekar Tangan Sakti itu memeng seorang pendekar tulen yang budiman.
  75. Dunia juga mengenal Thailand dari produk sutra dan katun, ukiran kayu, lacquer, keramik, logam, serta perhiasan.
  76. Awal abad kedua puluh adalah masa bangsa Indonesia mulai mengenal kebudayaan Barat, suatu bentuk kebudayaan baru.
  77. Ia sudah terlalu mengenal Gu Lam Sang sehingga ia tahu pula bahwa Gu Lam Sang mencinta gadis yang baru datang itu.
  78. Nah, dengan begitu berarti engkau tidak mengenal kebahagiaan dan tidak tahu apa itu kebahagiaan, bukankah begitu?"
  79. Biarpun ia melihat dari belakang, namun hatinya berdebar karena dia mengenal orang itu sebagai pemuda yang kemarin.
  80. Oleh karena sejarah bersifat terbuka maka pembentukan dan penjadian itu tidak mengenal bentuk akhir atau finalitas.
  81. Kemudian atas usul Yo Han yang mengenal baik Bhe Seng Kok, pendekar Siauw-lim-pai inilah yang dipilih menjadi bengcu.
  82. Dia memang belum mengenal jauh si Wawan. Sedikit-sedikit memang dia baru tahu sebatas yang dibaca di cerita-ceritanya.
  83. HDLC mengenal 2 macam stasiun yaitu stasiun Primer (pemberi perintah) dan stasiun Sekunder (yang menanggapi perintah).
  84. Melihat kakek itu, Cu In terkejut karena dia mengenal kakek itu sebagai Toat-beng Kiam-sian Lo Cit yang amat lihai itu.
  85. Tak di­sangkanya bahwa pendeta agung itu bah­kan mengenal dua macam ilmu rahasia ­yang dipelajarinya di Pulau Hantu!
  86. Ia mengenal betul sajak itu karena gurunya, Ang Hwa Nio-nio, sering menyanyikan sajak itu dalam sebuah lagu yang sedih.
  87. Dia tahu bahwa dia memasuki daerah yang dikuasai orang-­orang suku Khitan, akan tetapi dia tidak pernah mengenal takut.
  88. Ketika tadi ia melihat seorang pria timpang berjalan dengan tongkatnya, ia segera mengenal siapa dia dan ia merasa jerih.
  89. Dia sendiri tidak mempelajari ilmu silat itu, akan tetapi dia mengenal ilmu silat itu, karena isterinya juga menguasainya.
  90. "Bahwa Paman pernah mengenal ayah kandung saya dan mengetahui tentang semua peristiwa yang menimpa diri ayah kandung saya."
  91. Pada saat itu, masyarakat Mesir Kuno sudah mengenal teknik membawa dan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen.
  92. Jelas nampak seorang yang pakaiannya kembang-kembang! Anggota pengemis baju kembang! Dan agaknya Yen Yen mengenal orang itu.
  93. Keng Han sengaja mengejek karena dia sudah sedikit mengenal watak wanita ini, yaitu angkuh dan tidak mau dianggap rendah budi.
  94. Setelah ini dia tahu bahwa 'pemuda' itu adalah Yen Yen, maka dari muka yang nampak kotor itu, dia dapat mengenal wajah Yen Yen.
  95. "Kami harus memeriksa dengan ketat, karena ada seorang buruan melarikan diri!" jawab perwira itu yang agaknya mengenal rombongan.
  96. Biarpun engkau yatim piatu, namun engkau mendapat kesempatan pernah mengenal dan melihat wajah ayah ibumu sebelum mereka meninggal.
  97. Mereka semua mengenal Kalucin sebagai seorang pemuda yang amat kuat dan pandai berkelahi ter­utama sekali pandai dalam ilmu gulat.
  98. Sesosok tubuh seorang pemuda berlari-lari dari belakang mengejarnya dan setelah dekat diapun mengenal pemuda itu dan dia tersenyum.
  99. "Suci, aku sendiri hampir tidak mengenal lagi kepada Cu-toako ketika dia datang kemarin!" kata Lee Siang dengan nada suara gembira.
  100. Bagaimanapun juga, dia tertarik sekali kepada Lee Siang dan dia ingin mengenal lebih dekat dua orang kakak beradik seperguruan itu.
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.