Tuesday 13 September 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "bobot". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "bobot"


Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "bobot" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "bobot", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "bobot" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Membuat Kalimat dari kata

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "bobot"

  1. Dari kedua Tabel tersebut dapat di katakan bahwa bobot biji 100 biji berbeda antar perlakuan yang dicoba.
  2. Hasil indeks panen akan berpengaruh pada bobot total pertanaman yang nantinya menentukan produksi bobot kering ton/ha.
  3. Rata-rata bobot kering total tanaman akibat interaksi dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 4.
  4. Pertumbuhan tanaman merupakan perubahan bobot kering tanaman yang dalam penelitian ini dicerminkan dalam bobot kering tanaman.
  5. Rata-rata bobot 100 biji akibat interaksi waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 10.
  6. Rata-rata bobot kering total tanaman (g) akibat interaksi dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea pada semua umur tanaman .
  7. Adapun yang sekeping, ukurannya bisa sebesar mobil, dengan bobot 700 kg, dan masih sanggup menembus lantai beton sedalam dua meter.
  8. Selanjutnya pada bobot 100 biji interaksi terjadi pada tiga faktor yaitu waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea.
  9. Rata - rata bobot 100 biji kering jemur (g) akibat interaksi antara kombinasi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea.
  10. Rata - rata bobot kering biji pertongkol (g) akibat interaksi antara kombinasi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea.
  11. 3) Pada pencarian bobot kebutuhan pelanggan dalam Quality Funtion Deployment dengan menyebarkan kuisioner kepada 30 pelanggan PT. Wirajaya Packindo.
  12. Hal inilah yang menyebabkan bobot 100 biji dipengaruhi oleh interaksi antara waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea (Tabel 10).
  13. Apabila laju per-tumbuhan relatif tanaman cukup tinggi, namun bobot awal tanaman yang rendah maka bobot kering tanaman yang dihasilkan juga masih rendah.
  14. Peubah-peubah yang diamati meliputi : laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan tanaman, bobot kering total tanaman, indeks luas daun dan analisis kandungan N.
  15. Berhubung tekanan akibat bobot dari es di daratan telah berkurang karena mencair, tanah di bawahnya telah memantul dan menyebabkan Bumi menjadi lebih lonjong.
  16. Demikian pula sebaliknya bila bobot kering awal yang tinggi meski laju pertumbuhan relatifnya rendah masih dapat meng-hasilkan bobot kering tanaman yang tinggi.
  17. Bobot kering biji pertongkol dan bobot 100 biji kering jemur merupakan komponen produksi yang nantinya menentukan hasil jagung kering ton/ha dengan kadar air 13 %.
  18. Rata - rata bobot kering biji pertongkol (g) akibat interaksi antara kombinasi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 9.
  19. Bobot kering biji pertongkol, bobot 100 biji dan hasil biji dipengaruhi oleh interaksi tiga faktor yaitu waktu aplikasi pupuk kandang, dosis pupuk kandang dan dosis pupuk urea.
  20. Anwarhan (1981) menyatakan bahwa dengan pemberian dosis pupuk kandang sampai 2 ton/ha dengan dosis 400 kg urea/ha diberikan saat tanam menyebabkan kenaikan bobot pipilan kering jagung.
  21. Apabila penggunaan dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg menjadi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam bobot kering total tanaman meningkat sebesar 2.13, 1.52, 0.40, 0.34, 0.42, dan 0.68%.
  22. Apabila penggunaan di atas 250 kg pupuk urea/ha pada perlakuan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam tidak meningkatkan bobot kering biji per tongkol.
  23. Begitupula semakin tinggi dosis pupuk kandang ayam yaitu dari tanpa pupuk kandang ayam ditingkatkan hingga 4.6 to/ha pada perlakuan 450 kg urea/ha tidak akan meningkatkan bobot kering total tanaman.
  24. Oleh karena itu, selama pengisian biji, sebagian besar hasil asimilat yang baru terbentuk (fase pengisian) maupun yang tersimpan dalam akar, daun dan batang, digunakan untuk meningkatkan bobot biji.
  25. Apabila peng-gunaan dosis pupuk urea ditingkatkan di atas 250 kg/ha pada perlakuan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam tidak meningkatkan bobot 100 biji.
  26. Sedangkan parameter pro-duksi mrliputi : diameter tongkol, panjang tongkol, jumlah baris biji pertongkol, bobot kering biji pertongkol, bobot 100 biji kering jemur, hasil biji (ton/ha) dan indeks panen.
  27. Hasil dari proses fotosintesis mengakibatkan meningkatnya bobot kering tanaman karena pengambilan CO2, sedangkan proses katabolisme respirasi menyebabkan pengeluaran CO2, dan akan mengurangibobot kering.
  28. Kecuali pada umur 62 hst penggunaan dosis pupuk kandang dari tanpa pupuk kandang ayam ditingkatkan hingga 4.6 ton/ha pada dosis urea 250, 350 dan 450 kg/ha menghasilkan bobot kering total tanaman yang sama.
  29. Peningkatan pertumbuhan tanam-an diakibatkan adanya perubahan yang terjadi selama proses pertumbuhan yaitu kesuburan tanah seperti kandungan bahan oganik tanah, KTK, N total serta peru-bahanbobot isi tanah.
  30. Apabila penggunaan dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg menjadi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot 100 biji meningkat sebesar 7.26 dan 7.65%.
  31. Pada perlakuan dosis urea yang tinggi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam akan menghasilkan bobot kering total tanaman yang lebih tinggi bila diban-dingkan dengan dosis 2.3 ton/ha dan 4.6 ton/ha pada 450 kg urea/ha.
  32. Pada perlakuan dosis pupuk urea dari 250 kg menjadi 350 kg urea/ha yang dikombinasikan dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha mengakibatkan bobot kering total tanaman meningkat sebesar 0.54, 0.23, 0.06, 0.14, 0.19, dan 0.12%.
  33. Apabila peng-gunaan dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg menjadi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot kering biji pertongkol meningkat sebesar 2.78 dan 2.80%.
  34. Sedangkan pada perlakuan dosis 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha yang dikombi nasikan dengan dosis 350 kg urea/ha bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 4.6 ton/ha.
  35. Apabila penggunaan dosis pupuk kandang ayam dinaikkan hingga 4.6 ton/ha dari tanpa pupuk kandang ayam pada perlakuan 250 kg urea/ha akan mening katkan bobot kering total tanaman sebesar 9.52, 1.89, 0.42, 0.37, 0.42, dan 0.74%.
  36. Apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi dosis 4.6 ton/ha pada perlakuan 450 kg urea/ha yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam tidak meningkatkan bobot 100 biji.
  37. (2002) melaporkan dengan meningkatnya dosis nitrogen sampai level 300 kg/ha akan diikuti oleh peningkatan bobot kering tanaman, namun peningkatan dosis nitrogen sampai level 400 kg/ha justru akan menurunkan bobot kering tanaman.
  38. Begitupula dengan peningkatan dosis pupuk urea dari 250 kg/ha menjadi 350 kg urea/ha pada perlakuan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot 100 biji meningkat sebesar 6.61 dan 6.01%.
  39. Sedangkan penggunaan dosis urea yang rendah yaitu 250 kg /ha yang dikombinasikan dengan pupuk kandang ayam yang tinggi 4.6 ton/ha akan mengakibatkan bobot kering total tanaman lebih tinggi dibandingkan dosis urea 350 dan 450 kg/ha.
  40. Apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 4.6 ton/ha pada perlakuan 250 kg urea/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot 100 biji meningkat sebesar 11.06 dan 9.61%.
  41. Begitupula dengan peningkatan pupuk kandang ayam dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 2.3 ton/ha yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam pada perlakuan 350 kg urea/ha bobot100 biji meningkat sebesar 6.39 dan 6.38%.
  42. Mengingat bobot kering tanaman umur 20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dengan pupuk urea maka bobot kering tanaman pada umur diatas 20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dan urea (Tabel 4).
  43. Meskipun laju pertumbuhan relatif tanaman dipengaruhi oleh interaksi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam, namun laju pertumbuhan relatif tanaman sangat pengaruhi oleh bobot kering awal tanaman tersebut (Sitompul dan Guritno.
  44. Apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 4.6 ton/ha pada perlakuan 250 kg urea/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobotkering biji pertongkol meningkat sebesar 2.85 dan 2.80%.
  45. Begitupula dengan peningkatan dosis pupuk urea dari 250 kg/ha menjadi 350 kg urea/ha pada perlakuan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobotkering biji pertongkol meningkat sebesar 2.35 dan 2.10%.
  46. Secara umum pada Tabel 4 terlihat bahwa bobot kering total tanaman terendah dicapai pada umur 20-90 hst dengan perlakuan 250 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam yaitu masing-masing sebesar 9.490, 64.535, 214.868, 245.368, 269.462 dan 288.328 g.
  47. Begitupula apabila penggunaan dosis pupuk kandang ayam dinaikkan dari tanpa pupuk kandang ayam hingga 2.3 ton/ha pada perlakuan 350 kg urea/ha akan mengakibatkan bobot kering total tanaman meningkat sebesar 1.37, 0.18, 0.11, 0.15, 0.12, dan 0.46%.
  48. Selanjutnya apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi dosis 4.6 ton/ha pada perlakuan 450 kg urea/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam tidak meningkatkan bobot kering biji pertongkol.
  49. Hasil bobot kering biji pertongkol juga akan lebih tinggi pada dosis pupuk kandang ayam 4.6 ton/ha dikombinasi dengan 450 kg urea/ha diaplikasikan pada 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  50. Begitupula dengan penggunaan dosis 350 dan 450 kg urea/ha pada dosis 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250 kg urea/ha yang diaplikasikan dengan dosis pupuk kandang ayam 2.3 ton./ha.
  51. Begitu pula apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 2.3 ton/ha diapli kasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam pada perlakuan 350 kg urea/ha bobot kering biji pertongkol meningkat sebesar 2.16 dan 2.35%.
  52. Begitupula semakin tinggi kombinasi dosis pupuk yang diberikan tidak akan diikuti oleh peningkatan bobot kering total tanaman diperoleh pada perlakuan dosis pupuk urea dari 250 kg/ha ditingkatkan menjadi 450 kg/ha dikom-binasikan dengan 4.6 ton pupuk kandang/ha.
  53. Selanjutnya pengaruh waktu aplikasi pupuk kandang ayam terlihat bahwa penggunaan dosis 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot 100 biji yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250 dan 350 kg urea/ha.
  54. Selanjutnya pengaruh waktu aplikasi pupuk kandang ayam terlihat bahwa perlakuan dosis 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot kering biji pertongkol yang di-hasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250 dan 350 kg urea/ha.
  55. Pengaruh waktu aplikasi pupuk urea menunjukkan bahwa penggunaan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha pada dosis pupuk urea 250 kg/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot 100 biji yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  56. Hasil bobot kering biji pertongkol akan lebih tinggi pada dosis pupuk urea 250 kg/ha dikombinasi dengan 4.6 ton pupuk kan-dang ayam/ha dibandingkan dengan dosis 350-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam diapli-kasikan pada 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam.
  57. Pengaruh waktu aplikasi pupuk urea menunjukkan bahwa penggunaan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha pada dosis pupuk urea 250 kg/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobotkering biji pertongkol yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  58. Mengingat laju asimilasi bersih pada umur 0-20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dengan pupuk urea (Tabel 1) dan nilai indeks luas daun relatif kecil (Tabel 5) sehingga bobotkering tanaman jagung dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dan pupuk urea (Tabel 6).
  59. Selanjutnya pada dosis pupuk kandang ayam yang diberikan, terlihat bahwa pada umur 20-90 hst penggunaan dosis urea yang tinggi yaitu 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan aplikasi dosis urea yang lebih rendah sebesar 250 dan 350 kg urea/ha.
  60. Selanjutnya pada dosis 250-350 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam, dosis 250 kg urea/ha dikombinasi dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha diapli-kasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam dan 350-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 4.6 ton/ha diaplikasikan saat tanam bobot 100 biji yang dihasilkan lebih rendah.
  61. Produksi bio-massa mengakibatkan pertambahan bobot bagi tanaman, suatu tanaman akan mem-punyai nilai ekonomis tinggi apabila pertumbuhannya optimal ditunjang dengan penampakan yang baik serta produksi biomassa tinggi, sehingga bobot kering tanaman ialah peubah yang dapat digu-nakan mengukur keberhasilan tanaman.
  62. Sedangkan pada dosis 250-350 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam, dosis 250 kg/ha dikombinasi dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha dan dosis 350-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam bobot kering biji pertongkol yang dihasilkan lebih rendah.
  63. Pada perlakuan dosis pupuk urea yang diberikan, terlihat bahwa pada umur 20-90 hst penggunaan dosis pupuk kandang ayam yang tinggi yaitu 4.6 ton/ha dikombinasi dengan urea yang rendah 250 kg urea/ha akan menghasilkan bobot kering total tanaman yang lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  64. Hasil analisis ragam menunjukkan tidak terjadi interaksi ketiga faktor perlakuan yaitu waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea terhadap laju asmilasi bersih, tetapi memberikan inter-aksi dua faktor yaitu dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea terhadap peng-amatan bobot kering total tanaman pada semua umur.
  65. Hasil bobot 100 biji juga akan lebih tinggi pada peng-gunaan dosis urea 250-450 kg urea/ha dikombinasi dengan dosis 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam serta dosis 250 kg/ha dikombinasi dengan 4.6 ton/ha diapli-kasikan pada saat tanam dibandingkan perlakuan dosis 350-450 kg urea/ha diaplikasikan saat tanam.
  66. Secara umum pada Tabel 9 terlihat bahwa bobot kering biji pertongkol tertinggi dicapai pada perlakuan dosis 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam, dosis 350-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha dan dosis 250 kg urea/ha dikombinasi dengan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam.
  67. Hasil bobot 100 biji akan lebih tinggi pada perlakuan dosis pupuk urea 450 kg/ha tanpa pupuk kandang ayam, 2.3 ton/ha yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam serta pada dosis 450 kg/ha dikombinasi dengan 4.6 ton/ha yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dibandingkan dosis 450 kg/ha dikombinasi dengan dosis 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha yang diapli-kasikan saat tanam.
  68. Tabel 10 secara umum terlihat bahwa bobot 100 biji tertinggi dicapai pada dosis 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam, dosis 350-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha dan dosis 250-450 kg urea/ha dikombinasi dengan 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dan dosis 250 kg urea/ha dikombinasi 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam diaplikasikan saat tanam.
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.