Thursday 19 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "kisah". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "kisah"


Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat untuk kata "kisah", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "kisah" dalam bahasa Indonesia?
Contoh kalimat yang menggunakan kata "kisah" dapat dilihat pada contoh kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "kisah"

  1. Apakah itu kisah cinta?
  2. "Jadi, kisah Tommy ini happy ending..?"
  3. Satu kisah lagi kini melengkapi batinnya.
  4. a. Tokoh utama menyampaikan kisah dirinya.
  5. Kisah ini sangat mirip dengan kisah Julaibib.
  6. b. Tokoh bawahan menyampaikan kisah tokoh utama.
  7. Satu lagi kisah hidup manusia terekam di benak Wawan.
  8. Sebuah kota yang punya kisah meriam Ki Amuk dan Ki Jagur.
  9. Dan dia tidak akan pernah puas mereguk kisah yang lain lagi.
  10. Sungai juga penuh misteri dan banyak menyimpan kisah tragis.
  11. Dalam hidup ini kisah pencuri kue seperti tadi sering terjadi.
  12. Mungkin suatu saat si Rangga bisa mendengarkan kisah hidupnya.
  13. Ada yang khas dari seluruh kisah yang ditampilkan SH Mintardja.
  14. Kita akan melanjutkan kisah gugurnya para sahabat Rasulullah yang lain.
  15. Dengan begitu, kebudayaan etnik pun, bagi Alisjahbana, sekadar kisah masa lalu.
  16. Dan anehnya dia tidak keberatan menceritakan kisah hidupnya yang melulu kelabu.
  17. Banyak sekali kisah atau tragedi terjadi sebelum para penldaki mencapai puncak.
  18. 3. Tindak lanjut apa yang Anda akan lakukan setelah merenungkan kisah tersebut?
  19. Sampai di sini selesailah kisah ini dan semoga ada manfaatnya bagi para pembaca.
  20. c. Pengarang pengamat menyampaikan kisah dengan sorotan terutama kepada tokoh utama.
  21. Tetapi, Joko Parepare belum pernah membaca atau menonton kisah tentang kepahlawanan yang empat.
  22. Ini adalah kisah dari salah seorang sahabat sejati, bernama Ukasyah bin Muhshan radhiallahu anhu.
  23. Pada tahun 1967 menggelindingkan Api di Bukit Menoreh mengambil kisah berdirinya kerajaan Mataram Islam.
  24. Namun, dengan membaca cersil-cersilnya, orang mendapat kesan, Kho menguasai benar kisah cersil Tionghoa.
  25. Di sisi lain, Mintardja pun berusaha menulis kisah petualangan pendekar pembela kebenaran yang lebih pop.
  26. Permukaan Sungai Ganga terus beriak oleh warna-warni, seperti menandakan kisah hidup manusia yang beragam.
  27. Begitu populernya hingga kisah Jaka Sembung itu sempat diangkat ke layar lebar dengan bintang Barry Prima.
  28. Asal tahu saja, kisah itu memang lebih dari 300 jilid (buku) dan hingga akhir hayatnya kisah itu belum selesai.
  29. Setahun sesudah pemuatannya selesai (1983), barulah kisah ini diterbitkan sebagai novel oleh PT Gramedia, Jakarta.
  30. Dengan melihat kisah perjalanan hidup mereka akan dapat memacu jiwa untuk meneladani dan meniru kebaikan-kebaikan mereka.
  31. Bagi masyarakat Arab dan Persia, Laila Majnun hingga kini masih terus dikenang sebagai sebuah kisah mengenai keabadian cinta.
  32. Karena dengan membaca biografi dan kisah perjalanan hidup mereka akan menggerakkan jiwa untuk meniru dan meneladani kebaikan mereka.
  33. Di kisah berikutnya, ia akan mengenal sejarah peradaban manusia dan bumi katika masih dihuni oleh bangsa-bangsa dengan tenaga dalam 100%.
  34. “Kayaknya kisah saya mesti berakhir di sini. Si Iis sama si pengembara sialanlah yang jadi biang keladinya.” Kalimatnya sudah datar-datar saja.
  35. Cerita Chu Liu Xiang yang menggabungkan cerita silat, detektif, dan tema cinta, begitu mempesona dan diakui sebagai kisah Sherlock Holmes-nya Asia.
  36. Demikianlah, dengan kesamaan latar belakang kehidupan religiusitasnya, Nizami dan Mangunwijaya berhasil membangun kisah yang sebelumnya telah ada dalam masyarakat.
  37. Namanya adalah Thufail bin Umar bin Tharif Al-Dausi radiallahu anhu, ia adalah salah seorang sahabat yang gugur dalam perang yarmuk, ada kisah menarik tentang dirinya.
  38. Kisah cinta dalam novel-novel silatnya begitu realistis, mungkin karena pengalamannya sekian tahun menulis kisah cinta, dan gaya penulisannya begitu unik dan orisinil.
  39. Itulah sebabnya, selain ada Romeo dan Juliet di Eropa serta Laila Majnun di Arab-Persia, tidak terkecuali, di Pulau Jawa pun ada kisah tentang Rara Mendut dan Pranacitra.
  40. Setelah Indonesia merdeka harian Kedaulatan Rakyat memuat komik Pangeran Diponegoro dan Joko Tingkir dan pada tahun 1948 cerita kisah kependudukan Jepang oleh Abdul Salam.
  41. Dalam segi bangun struktur, misalnya, kisah Laila Majnun tidaklah menampilkan kompleksitas yang canggih; plot begitu linear, penokohan cenderung stereotip, dan latar apa adanya.
  42. Kita tinggalkan dulu Keng Hong yang terkurung di dalam pulau kosong mem­pelajari ilmu-ilmu Pusaka Pulau Es yang kebetulan ditemukannya dan kita me­nengok bagian lain dari kisah ini.
  43. Kisah itu tidak terlalu keraton sentris, namun berusaha digali dari kisah kehidupan sehari-hari dengan setting masa lalu, ya apalagi kalau tidak jauh dari kerajaan-kerajaandi Tanah Jawa.
  44. Dan terakhir adalah tokoh Witaraga dalam kisah Mendung di Atas Cakrawala, mantan prajurit Jipang yang kalah perang yang berusaha menemukan jatidirinya kembali dengan mengabdi pada kebenaran dan welas asih.
  45. Bahkan, dalam tradisi subkultur kita, kisah semacam itu bukan hanya ada pada Roro Mendut-Pronocitro, melainkan juga pada Layonsari-Jayaprana (Bali), Roro Anteng-Joko Seger (Jawa), dan Saijah-Adinda (Banten).
  46. MESKIPUN tak pernah ada kisah tentang para yang dewa suka mencuri dengar lagu pop, Arjuna, ksatria penengah Pandawa yang gagah perkasa, tak pernah ingin mencuri dengar lagu apa sebenarnya yang disukai para dewa.
  47. Bekas kemunculannya itu menjadi tujuh buah sumur yang sering diziarahi orang untuk minta "sesuatu". Atau kisah tentang putri cantik Lenggang Kencana yang dikawini raja jin, karena bosan digoda pemuda-pemuda kampung.
  48. Selama lebih dari seribu tahun beragam versi dari kisah tragis yang kehadirannya mendahului Romeo dan Juliet ini muncul dalam bentuk prosa, puisi, dan lagu dalam hampir semua bahasa di negara-negara Islam Timur Dekat.
  49. Sampai di sini selesailah kisah ini yang berakhir dengan kebahagiaan orang-orang yang membela kebenaran dan keadilan, dan berakhir dengan kesengsaraan bagi mereka yang berwatak jahat dan menjadi budak dari nafsu mereka sendiri.
  50. Buku Nagasasra belum surut dari pasaran, SH Mintardja membuat kisah Pelangi di Langit Singasari (dimuat di Harian Berita Nasional tahun 1970-an) kemudian dilanjutkan dengan serial Hijaunya Lembah dan Hijaunya Lereng Pegunungan.
  51. Sebelum sukses dengan kisah Si Buta Dari Goa Hantu-nya, sebelumnya Ganes TH telah lebih dahulu menghasilkan komik dengan judul sebagai berikut: "Api di Hutan Rimba","Mutiara dari Tanusa", "Di Bawah Naungan Flamboyan", dan banyak lagi lainnya
  52. Jika pada kisah Nagasasara Sabuk Inten dan Pelangi di Langit Singsari masih menggunakan bahasa “tuan” untuk menyebut anda ataupun engkau, maka pada Api di Bukit Menoreh dan kisah lainnya, kata “tuan” itu sudah raib dari kamus kosa katanya.
  53. Berbicara ASEAN tanpa menyebut Ali Alatas bagai sayur tanpa garam, sehingga berita meninggalnya diplomat senior Indonesia itu yang hanya empat hari menjelang pengesahan pemberlakukan Piagam ASEAN pada 15 Desember 2008, meninggalkan kisah sedih bagi ASEAN.
  54. Suatu kisah yang sedikit ironis mengingat Ali tidak hanya tokoh kunci dibalik “reformasi” ASEAN dari organisasi yang berbasis elite menjadi organisasi berbasis rakyat, namun juga saksi sejarah panjang pembentukan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara itu.
  55. Daapat dikatakan bahwa lagi-lagi Amerika digambarkan sebagai negara ‘pahlawan’ yang mampu menjaga keamanan tingkat dunia, sebab tentunya persoalan alien dalam kisah ini tidak hanya terjadi di sekitar wilayah Amerika saja, melainkan sudah menjadi masalah global.
  56. Sekalipun dianggap paling populer di dunia, Romeo dan Juliet bukanlah satu-satunya kisah cinta yang dramatis; dalam kesusastraan Arab-Persia pun terdapat kisah serupa: Laila Majnun, syair gubahan Syaikh Nizami Ganjavi yang didasarkan pada legenda masyarakat Badui di jazirah Arab.
  57. Penggunaan bahasa dalam cerita silat terjemahan tersebut bahasanya sangat lentur dan hidup dalam menuturkan (menceritakan) kisah-kisah yang penuh aksi, dan pembaca dibawa dalam imajinasinya, sehingga seolah-olah pembacanya mengalami sendiri kejadian lepas kejadian dalam kisah silat tersebut.
  58. Seperti halnya Laila Majnun, kisah tentang kemuliaan cinta, kesetiaan, dan pengorbanan yang didasarkan pada mitos yang sejak berabad-abad lalu beredar dalam masyarakat Jawa ini telah melahirkan beberapa versi serta ditransformasikan ke dalam cabang kesenian lain-Langendriya, ketoprak, tari kontemporer, film, bahkan sinetron.
  59. Pembaca budiman, dalam lembaran – lembaran yang ada ditangan kita sekarang, kita diajak untuk merenung sejenak tentang 100 kisah dari kisah-kisah gugurnya para sahabat mulia, dengan membaca buku ini kita dapat mengetahui sejauh mana pengorbanan dan keberanian para sahabat, dan bagaimana kegigihan mereka dalam menegakkan panji agama Islam.
  60. Sebaliknya, iklan-iklan televisi Obama seperti kisah seorang perempuan tua berkulit hitam, Edith Childs, yang menyemangati Obama di Virginia dengan slogan ”Fired up! Ready to Go!”masih menyisakan efek ”merinding” karena ada kesan ketulusan, sebuah kepolosan, dan determinasi untuk melanjutkan perjuangannya dalam slogan ”4 More Year.Forward.”
  61. Cerita yang bertemakan petualangan dan kisah- kisah Kepahlawanan/ Heroisme yang diangkat dari cerita rakyat sehubungan dengan situasi politik pada masa itu , buku komik jenis ini banyak muncul pada tahun 1952, misalnya "Sri Asih" (1952) karya R.A Kosasih, "Kapten Jani", "Panglima Najan "( Tino Sidin), Tjip Tupai "Mala pahlawan rimba" (1957) dan sebagainya.
  62. Karena itu, misalnya, tidaklah mengherankan bila pengagungan manusia atas cinta di berbagai tempat, zaman, dan kebudayaan yang berjauhan kemudian melahirkan kisah dramatik Romeo dan Juliet (Inggris/Eropa), Laila Majnun (Arab-Persia), Sam-pek Eng-tay (Tiongkok), dan Roro Mendut-Pronocitro (Jawa) yang, jika dilihat dari banyak segi, memperlihatkan begitu banyak kesamaan.
  63. Pada kebanyakan masyarakat Jawa sudah menjadi sebuah “keniscayaan” bahwa kisah hidup Roro Mendut, yang diyakini pernah ada dan hidup pada masa kekuasaan Sultan Agung di Mataram (abad ke-17), adalah kisah cinta yang tragis di mana seorang perempuan, akibat kekuasaan yang menindasnya, akhirnya harus membuktikan cinta dan kesetiaannya kepada sang lelaki pujaan lewat ritual bunuh diri.
  64. Sebagaimana dikatakan Turner (2007: 9-8), keberhasilan Nizami dalam menulis Laila Majnun sesungguhnya terletak pada kemampuannya “mempertahankan amosfer Badui dalam kisahnya, sementara pada saat yang bersamaan ia menempatkan kisah itu dalam dunia Persia yang lebih beradab dari masanya, membubuhi kisah itu dengan beragam warna dan perumpamaan dari bahasa asli juga tradisi tulis bangsanya”.
  65. Untuk yang pertama, kita tentunya akan teringat pada kisah Oedipus (Yunani) dan Sangkuriang-Dayang Sumbi (Sunda), pada novel Madame Bovary karya Gustave Flaubert (Perancis) dan Belenggu karya Armijn Pane, atau pada novel pendek Qindil Umm Hasyim karya Yahya Hakki (Mesir) dan Song of Lawino & Song of Ocol karya Okot p’Bitek (Uganda); untuk yang kedua kita boleh membandingkan puisi-puisi mantra Sutardji C.
  66. Cerita tersebut adalah kisah penolakan Nu'man Ibn Munzhir terhadap lamaran seorang raja Persia Kisra Abruwiz pada anaknya yang bernama Hurqa karena adanya hukum Jahiliyyah yang dipegangi oleh Nu'man bahwa bangsa Arab adalah bangsa "super" di atas bangsa selain Arab dan oleh karenanya dilarang berhubungan nikah dengan seorang 'ajam –sekalipun pelamarnya adalah seorang raja-, karena diyakini bisa menurunkan kualitas ke-'Arab-an yang "super" pada diri Nu'man dan anaknya.

Bagaimana teman-teman? jika kalian punya kalimat lain, silahkan tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.