Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "menggeleng" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "menggeleng", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.
Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "menggeleng" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "menggeleng"
- Aku menggeleng berulang kali.
- Ku Cin menggeleng kepala dan tersenyum.
- Kakek itu tersenyum dan menggeleng kepala.
- Mulut itu tersenyum dan ia menggeleng kepala.
- Apakah kau mengerti itu? Aku menggeleng sedih.
- Roy menggeleng sambil membuka kedua lengannya.
- The-ciangkun menggeleng kepalanya dan tertawa.
- Roy menggeleng sambil menyelesaikan sarapannya.
- "Tau, tuh!" Si kacamata menggeleng tidak peduli.
- Lauw In Hwesio menggeleng kepalanya dan tersenyum.
- Gadis itu menggeleng kepala perlahan sambil tersenyum.
- Keng Han menggeleng kepalanya dan tidak dapat menjawab.
- Keng Han menggeleng kepalanya dan menghela napas panjang.
- Tetapi Dipa menggeleng "Tidak ada yang sakit, hanya lelah"
- Sejak kemarin dia belum makan! Diapun menggeleng kepalanya.
- Shu Ta menunduk, sikapnya acuh dan menggeleng kepala tanpa menjawab.
- Para nelayan itu nampak ketakutan, saling pandang dan menggeleng kepala.
- Akan tetapi yang dapat mereka lakukan hanyalah menggeleng kepala dan menarik napas panjang.
- Keng Han mendengarkan penuh perhatian, menghela napas dan berulang kali menggeleng kepalanya.
- Gosang Lama hanya menggeleng kepalaÂnya dan mulutnya hanya dapat mengeÂluarkan suara berbisik.
- Orang itu menjadi pucat wajahnya, lalu menggeleng kepalanya dan menjawab, "Tidak....tidak tahu...."
- Wajah itu kemerahan, tersipu dan ia menggeleng kepala, lalu bertanya, "Kenapa engkau bertanya tentang itu, twako?"
- Dia menggeleng ketika ditanya oleh si Jenggot, apakah kawan atau saudaranya pernah bertemu sebelumnya di suatu tempat.
- Shu Ta tidak menjawab, seperti tadi, dia tidak mengeluarkan suara, hanya menggeleng kepala tanda bahwa dia tidak berkeberatan.
- Orang itu berdongak memandang wajah Han Li. Akan tetapi dia tidak mengenalnya dan menggeleng kepala sambil berkata, _Saya tidak tahu _
- Siauw Yen menggeleng kepala dan Hung Wu merasa yakin karena tentu saja gadis yang mewakili kakeknya memimpin Hwa I Kaipang ini sudah hafal akan semua anggota perkumpulan itu.
- Bagaimana keadaanmu di sini? Apakah engkau diperlakukan buruk oleh mereka?" Dua pasang mata bertemu dan melihat pandang mata penuh kesungguhan dan penuh selidik dari panglima itu, Mimimenggeleng kepala.
- Bouw In Hwesio menjatuhkan dirinya di atas bangku, mengenakan sepatunya lalu termenung dan berulang kali menghela napas panjang, menggeleng kepala, tersenyum-senyum pahit, menggeleng kepala lagi, lalu mengangguk-angguk.
- Bukankah majikan ini yang melakukan pemerasan terhadap para kuli itu, melalui anak buahnya? Ketika dia menoleh dan bertemu pandang dengan kuli setengah tua yang tadi memperingatkannya, dia melihat betapa orang itu menggeleng kepala sebagai tanda agar dia menolak undangan itu.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.