Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "merebut" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "merebut", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.
Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "merebut" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "merebut"
- Seorang lelaki sudah merebut hatinya, Rangga!
- "Wah, pasukan ini sudah cukup kuat untuk merebut Nan-king, suheng!"
- Menyiapkan makar untuk merebut tahta Kerajaan secara kekerasan ... !
- Bagi yang tidak, ya mesti memperjuangkan dan merebut nilai lebih itu.
- Yang lainnya, tetap ngotot, jual mahal, dan yakin bisa merebut kursi RI-1.
- Nampaknya dalam pemberontakan merebut kemerdekaan ini kita kurang berfilsafat.
- Lawan akan kesulitan merebut bola dari pemain yang memiliki body balance super.
- Dia lalu teringat ketika dua lelaki itu menyingkirkannya untuk merebut si kecil.
- "Mereka sengaja menguntitku, Roy! Untuk merebut anakku!" Dia meraung-raung lagi.
- Buktinya, Jusuf Kalla (JK) begitu bernafsu merebut kursi ketua umum Partai Golkar.
- Konsol akan membantu bertahan dan merebut bola secara lunak tanpa terjadi pelanggaran.
- Ada wanita lain yang merebut ayahnya sehingga perkawinan kedua orangtuanya berantakan.
- Di babak ini, setiap pemain berusaha untuk merebut piece-piece dan posisi-posisi penitng di atas papan.
- Bangsa Ind hanya dapat merebut kemerdekaannya jika ia bersedia bertempur dan dimana perlu bersedia mati.
- posisi pasar, persepsi mutu dan loyalitas yang tinggi sehingga mampu bersaing, merebut dan menguasai pasar.
- Di dalam persaingannya untuk merebut pasar kerja, bahasa Indonesia telah mengalahkan bahasa-bahasa daerah yang ada di Indonesia.
- Si wanita pun merebut kue itu dan berpikir 'Ya ampun orang ini berani sekali, dan ia juga kasar, malah ia tidak kelihatan berterima kasih'.
- Nuraninya memang mengatakan, bahwa dia menyukai bahkan suka kangen pada si Rangga. Tapi itu tadi, seorang lelaki lebih dulu merebut hatinya.
- Nasionalisme baru (nasionalisme gelombang ketiga) juga berarti merebut tempat, duduk sama rendah berdiri sama tinggi dengan bangsa lain yang maju.
- Dan sekarang, tiba-tiba saja wanita ini menghendaki agar dia menjadi suaminya, dan tega meracuni sumoi yang disayangnya untuk merebut dia dari tangan sumoinya.
- Pada umumnya setiap perusahaan atau organisasi yang berorientasi pada keuntungan atau laba selalu ingin untuk dapat mengembangkan dan merebut pangsa pasar (market share).
- Terjadi pertempuran sengit di luar kota Nan-king ketika pasukan pemerintah yang kaget sekali melihat Nan-king sudah diduduki pasukan Beng-pai, berusaha untuk merebut kembali.
- Biasanya pada posisi ini, sang penyerang akan berusaha merebut piece tertentu yang ia butuhkan untuk checkmate atau berusaha memobilisasi piecenya yang belum pada posisi siap checkmate.
- Tidak hanya meredam konflik internal dan merebut wilayah yang melepaskan diri, tetapi Syah Abbas juga mampu melebarkan wilayahnya ke Tabriz, Sirwan, dan kep.Harmuz, bahkan pelabuhan Bandar Abbas.
- Dia hendak membalas dendam dan merebut kekuasaan kaisar! Kalau dia berhasil menjadi kaisar, maka dia akan mengangkat Gulam Sang menjadi Pangeran Mahkota yang kelak akan menggantikan dia menjadi kaisar.
- Israel menyerang Mesir, Yordania dan Syria selama 6 hari dengan dalih pencegahan, Israel berhasil merebut Sinai dan Jalur Gaza (Mesir), dataran tinggi Golan (Syria), Tepi Barat dan Yerussalem (Yordania).
- Akhirnya membunuh Akuwu Tumapel dan merebut isteri dan kedudukan Akuwu itu lalu melangkah pula pada puncak tangga yang teratas sebagai raja pertama dari Singosari dengan gelar Rajasa Bhatara sang Amurwabumi.
- Sekarang ini bisa dikatakan hal tersebut sangat memungkinkan terjadi, melihat banyaknya negara yang telah berkembang pesat seperti Cina, Jepang, dan Korea yang bisa saja merebut gelar adikuasa itu kapan saja.
- Bukankah kalian menyadari betapa rakyat jelata berhak untuk merebut kembali kemerdekaan mereka? Apakah kalian ternyata juga orang-orang yang suka menjajah bangsa lain dan hendak mempertahankan penjajahan Mongol?"
- "Hi-hi-hik," ketua itu tertawa dan kini tawanya terdengar aneh dan mengerikan bagi Lee Siang. "Aku selalu sayang padamu, sumoi, akan tetapi kalau engkau hendak merebut pria pilihanku, terpaksa engkau kusingkirkan!"
- Namun karena para pemimpin Arab sebenarnya ada di bawah pengaruh Inggris – lihat Imperialisme Perancis dan Inggris di tanah Arab sejak tahun 1798 – maka Israel mudah merebut daerah Arab Palestina yang telah ditetapkan PBB.
- Gerakan Islam itu dengan kekerasan telah merebut kekuasaan di Jalur Gaza persis dua tahun lalu, ketika kelompok itu mengalahkan pasukan yang setia kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan berjanji untuk menghancurkan negara Yahudi.
- Sebuah babak dikatakan sudah memasuki masa Middle Game adalah ketika seorang pemain sudah merasa yakin bahwa pertahanan Kingnya cukup kuat, sehingga dia mulai memobilisasi piecenya untuk menyerang markas / camp lawan serta berusaha merebut piece-piece dan petak-petak penting.
- Hal yang harus di perhatikan adalah saat kita mengejar pemain sayap lawan menggunakan SB atau DMF tugas utamanya adalah menutup ruang tembak dan mencegahnya masuk atau mengumpan ke tengah, jangan sampai terpancing bermain agresif dan berusaha keras merebut bola, karena akan lebih mudah terlewati menghadapi lawan yang jago gocek.
- Kita ini berjuang untuk menolong rakyat, ingat ini baik-baik, dan yang saya maksudkan dengan rakyat adalah seluruh penduduk kota Nan-king, tua muda, pria wanita, kaya miskin, pendeknya seluruhnya! Oleh karena itu, setiap kali pasukan kita memasuki dan merebut suatu daerah, dusun atau kota, kita harus melarang keras pasukan kita untuk mengganggu rakyat.
- Hal itu disebabkan nasionalisme kini berarti berjuang dalam membela kaum manusia yang terjajah, miskin dalam segala hal termasuk miskin kemerdekaan dan hak penentuan pendapat diri sendiri; manusia yang tak berdaya menghadapi para penguasa yang sewenang-wenang yang telah merebut bumi dan hak pribadinya dan memaksakan kebudayaan serta seleranya kepada si kalah.
- Para pimpinan Hwa I Kaipang tidak terkejut melihat penyerbuan ini, Cu Goan Ciang memang sudah mendapat berita dari Shu Ta tentang siasat pemerintah yang hendak menggunakan dua cara, yaitu pertama, merebut kedudukan Beng-cu agar terjatuh ke tangan orang-orang yang pro pemerintah dan kalau hal ini gagal, pasukan akan menyergap dan menangkapi pihak pemenang kedudukan Beng-cu yang tidak mendukung pemerintah Mongol.
- Buka matamu lebar-lebar, pasang telingamu baik-baik dan tanyai hati sanubarimu! Siapa di antara kita yang kotor! Siapa di antara kita yang telah menumpahkan darah rakyat untuk merebut tahta kerajaan? Kau dan rajamu yang sudah mampus itu dan ratusan pengkhianat lainnya yang gila kekuasaan! Dulu kau hanya perwira kelas picisan! Tapi kau bersedia mengkhianati rajamu yang syah hanya untuk mendapatkan kedudukan Kepala Pasukan! Apakah kau sudah senang dan baik-baik saja dalam jabatanmu yang penuh lumuran darah itu ... ?
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.