Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "fiksi" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "fiksi", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.
Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "fiksi" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "fiksi"
- Dimana bagian non - fiksi Anda?
- Bidang fiksi dibagi menjadi fiksi anak-anak dan pra-remaja, remaja, dewasa.
- 1. Mistik-semi sains, yaitu film-film mistik yang berhubungan dengan fiksi ilmiah.
- Joko Parepare akhirnya membuat versi ketiga: "Kambing-kambing itu hanya fiksi belaka."
- Penerbit ini mengkonsentrasikan diri untuk menggarap dua bidang utama, yakni fiksi dan non-fiksi.
- Menggabungkan kejadiaan-kejadian sejarah dengan kisah-kisah fiksi juga merupakan gaya Liang Ie Shen.
- Ini bukan berarti menihilkan nilai fiksional, sebab dalam sastra merupakan bentukan fiksi dan realitas.
- Segala sesuatu yang terdapat dalam dunia karya sastra merupakan fiksi yang tidak berhubungan dengan dunia nyata.
- Selain Wiro Sableng, karya lainnya yang ia tulis antara lain adalah Boma si Pendekar Cilik dan fiksi bernuansa Minang berjudul Kupu-kupu Giok Ngarai Sianok.
- Salah satu penerbit yang pada awalnya berkecimpung di dunia pendidikan, namun kini mengembangkan diri dengan menerbitkan buku-buku motivasi, fiksi dan non fiksi.
- 2. Mistik-fiksi, yaitu mistik hiburan yang tidak masuk akal, bersifat fiksi, atau hanya sebuah fiksi yang difilmkan untuk menyajikan dan menciptakan misteri, kengerian kepada pemirsa.
- MESKIPUN Presiden Wahid bilang, di rumah Pak Harto ada bungker -dan menurut Marzuki Darusman, hal itu dibenarkan pihak kepolisian- setelah dilakukan pemeriksaan resmi, dan juga menurut sekretaris Pak Harto, ruang bawah tanah itu fiksi belaka.
- Gramedia Pustaka Utama selalu menerbitkan buku-buku bermutu baik terjemahan maupun karya asli dalam negeri, diantaranya untuk jenis fiksi adalah Harry Potter karya JK Rowling, novel-novel karya Sidney Sheldon, Agatha Christie, Marry Higgins Clark, Sandara Brown, Mira W, Maria A.
- Buku fiksi pertama yang diterbitkan penerbit ini adalah novel Karmila, karya Marga T, yang disusul dengan buku seri anak-anak seperti Cerita dari Lima Benua, Album Cerita Ternama, dll. Terbitan buku non-fiksi pertama Gramedia adalah Hanya Satu Bumi karya Barbara Ward dan René Dubois dengan bekerjasama dengan Yayasan Obor.
- Bidang non-fiksi dibagi menjadi humaniora, pengembangan diri, bahasa dan sastra Indonesia, bahasa Inggris/ELT, kamus dan referensi, sains dan teknologi, kesehatan, kewanitaan (masakan, busana), dsb. Contoh terbitan bidang fiksi yang diterbitkan adalah novel Karmila, karya Marga T. Sedangkan untuk buku non-fiksi pertama adalah Hanya Satu Bumi, yang ditulis oleh Barbara Ward dan René Dubois (diterbitkan bekerjasama dengan Yayasan Obor).
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.