Friday 18 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "bakat". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "bakat"


Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "bakat" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "bakat", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "bakat" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Membuat Kalimat dari kata

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "bakat"

  1. Saya ingin melihat bakat musik.
  2. Sejak itu, semangatnya makin membara untuk mengembangkan bakat menulisnya.
  3. Dan di antara kita semua, hanya Cu Goan Ciang seorang yang memiliki bakat itu.
  4. Belum pernah dia me­lihat anak yang memiliki kecerdasan dan bakat demikian hebat.
  5. 3.3 Profil mahasiswa yang meliputi: prestasi dan reputasi akademik, bakat dan minat.
  6. Telah memiliki bakat melukis dan mulai menekuninya ketika SMP di THHK (Tiong Hoa Hwee Koan).
  7. Kulihat para pange­ran lain tidak memiliki kebijaksanaan dan bakat untuk kelak menjadi kaisar.
  8. Industri musik nasyid yang mulai lesu mesti disiasati dengan pemetaan bakat sebagai upaya regenerasi.
  9. Masing-masing siswa meliputi kecakapan potensial yang memungkinkan untuk di kembangkan ,seperti bakat dan kecerdasan
  10. Snyder adalah semifinalis ajang mencari bakat musik, American Idol, season 4, dan pernah mengeluarkan album Leaving Hollywood Behind pada 2006.
  11. Kho Ping Hoo, lelaki peranakan Cina kelahiran Sragen, Jawa Tengah, 17 Agustus 1926, yang kendati tak bisa membaca aksara Cina tapi imajinasi dan bakat menulisnya luar biasa.
  12. Aku melihat bahwa engkau bukan seorang yang tepat untuk mencapai kebahagiaan, melainkan seorang yang memiliki kemauan besar, memiliki bakat besar untuk mendapatkan kesenangan yang sebanyak-banyaknya.
  13. Hal ini adalah karena Siauw Cu memang memiliki bakat dan tubuh yang kokoh, tenaga yang besar dan sedikit gerakan silat yang pernah dipelajarinya dan dilatihnya dahulu telah mendarah daging pada tubuhnya.
  14. Akses layanan kemahasiswaan dan pengembangan minat dan bakat yang diusahakan program studi berupa akses kepada fasilitas pusat kegiatan mahasiswa, asrama, layanan kesehatan, beasiswa, dan kegiatan ekstra kurikuler.
  15. Menurut pendapat Arikunto (2003) mengatakan pekerjaan merupakan kegiatan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari kebahagiaan tergantung pada kesuksesan besar luasnya cakupan bakat dan minat dengan tugas yang diemban artinya makin cocok bakat dan minat dengan jenis pekerjaan yang diemban makin tinggi pengetahuan yang dimiliki.
  16. 3.1 Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa (mencakup mutu prestasi dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, equitas wilayah, kemampuan ekonomi dan jender) dan pengelolaan lulusan dan alumni (mencakup layanan alumni, peran dalam asosiasi profesi atau bidang ilmu, dukungan timbal balik alumni).
  17. Bagaimana mungkin dia menerima seorang wanita, seorang janda, yang ingin mengikutinya? Sebagai pembantu? Betapa janggal dan anehnya, seorang pendeta miskin perantau mempunyai pembantu! Menjadi murid? Kui Bi Lan tidak memiliki bakat menjadi seorang pesilat, apa lagi ia seorang wanita, seorang janda yang usianya sudah tiga puluh lima tahun.
  18. Ketua kuil yang sakti ini maklum bahwa Siauw Cu memiliki bakat besar dan tulang yang baik sekali, maka dia sendiri yang menangani penggemblengan terhadap Siauw Cu. Seperti juga cara menggembleng tubuhnya agar kuat, ilmu silat yang diajarkanpun akan terasa amat berat bagi orang yang tidak memiliki semangat membaja dan tekad yang kokoh kuat.
  19. Bahkan setelah melihat bakat besar yang dimiliki Leng Si yang memang sudah mewarisi ilmu-ilmu dari ayahnya, Bouw In merasa suka sekali kepada murid ini dan dia bahkan mengajarkan ilmu simpanannya, yaitu Sin-tiauw ciang-hoat! Tentu saja Leng Si maju pesat selama dua tahun digembleng Bouw In, dan tingkat kepandaiannya bahkan melebihi tingkat ayahnya!
  20. Aksesibilitas dan pemerataan pendidikan adalah kondisi yang memungkinkan peningkatan dan pemerataan kesempatan calon mahasiswa untuk memasuki program studi, terutama calon mahasiswa yang tidak beruntung secara ekonomis, dan partisipasi serta kesempatan kaum perempuan untuk belajar pada tingkat pendidikan tinggi; meningkatkan kapasitas penerimaan calon mahasiswa; dan meningkatkan upaya penelurusan bakat calon mahasiswa secara terbuka.
  21. Kalau untuk memilih seorang Beng-cu dipilih orang yang paling kuat dan lihai ilmu silatnya saja, lalu apa bedanya seorang Beng-cu dengan seorang kepala gerombolan penjahat? Kita orang-orang kang-ouw bukanlah sekumpulan penjahat atau tukang pukul yang membutuhkan seorang pemimpin yang hanya pandai ilmu silat saja! Untuk dapat memimpin dunia kang-ouw, memimpin rakyat, dibutuhkan orang yang selain pandai ilmu silat, juga bijaksana, baik budi, adil dan tidak mementingkan diri sendiri, orang yang benar-benar memiliki bakat kepemimpinan.
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kaian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.


No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.