Thursday 19 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "biner". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "biner"


Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat untuk kata "biner", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "biner" dalam bahasa Indonesia?
Contoh kalimat yang menggunakan kata "biner" dapat dilihat pada contoh kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "biner"

  1. Untuk mengenkripsi suatu file biner gunakan perintah berikut ini.
  2. Kalau digunakan sistem sandi biner dapat diberikan alamat untuk 256 terminal.
  3. Dengan cara yang sama, sistem biner dapat menyatakan bilangan sampai tidak terhingga.
  4. Satu angka biner selalu dinyatakan sebagai satu bit, jadi satu bit dapat mempunyai nilai 0 atau 1.
  5. Sekarang bagaimana caranya untuk mengubah dari bilangan desimal ke bilangan biner atau sebaliknya ?
  6. Ganggang uniseluler ini bergerak secara aktif dengan flagella, bereproduksi dengan pembelahan biner membujur.
  7. Setelah itu seluruh hasilnya dijumlahkan dan totalnya adalah bilangan desimal dari bilangan biner yang dicari.
  8. Sistem hitungan pada komputer disebut sistem biner yang hanya terdiri dari dua angka yang berbeda yaitu 0 dan 1.
  9. Misalnya pada suatu file text berisi tulisan “mengambil”, dalam heksadesimal dan biner karakter-karakter tersebut diterjemahkan sebagai :
  10. Selanjutnya pada buku ini, bilangan desimal tidak akan diberi tanda apa-apa sedangkan bilangan biner akan ditandai dengan “2” diakhirnya.
  11. Untuk mengkonversi bilangan heksadesimal ke desimal caranya sama dengan konversi dari biner ke desimal, kita lihat pada contoh di bawah ini :
  12. Sekarang akan kita bahas bagaimana mengkonversi bilangan desimal ke bilangan heksadesimal dan sebaliknya , juga konversi dari bilangan biner ke heksadesimal dan sebaliknya.
  13. Kalau untuk menyatakan “sepuluh” pada sistem bilangan desimal menggabungkan angka 1 dan 0, pada sistem biner untuk menyatakan “dua” juga menggabungkan angka 1 dan 0.
  14. Jadi jika suatu file mengandung karakter yang berulang, misalnya AAAAAAAA atau dalam biner 01000001 sebanyak 8 kali, maka data tersebut dikompres menjadi 11111110 00001000 01000001.
  15. Kesukaran timbul bilamana yang dikirimkan adalah data biner (Object program, bilangan floating point, dan sebagainya), karena pola bit yang mirip dengan karakter kendali dapat timbul.
  16. Sedangkan untuk mengenkripsi file-file biner, pemakai PGP adalah sebagai berikut: untuk yang sudah terbiasa bekerja dengan file-file biner pada usenet, tentu mengetahui istilah uuencode.
  17. Uuencode adalah suatu program, terutama untuk UNIX, namun sekarang berkembang sehingga dapat mengubah file-file biner seperti .GIF atau .AU menjadi ASCII text yang sesuai dengan format pengiriman usenet.
  18. Untuk mengkonversikan bilangan biner ke sistem bilangan heksadesimal, dapat dilakukan dengan jalan mengkonversi bilangan biner ke bilangan desimal, selanjutnya hasilnya kita konversikan ke bilangan heksadesimal.
  19. Uuenconde adalah suatu program yang terutama dipakai pada UNIX , namun sekarang berkembang sehingga dapat mengubah file-file biner seperti .GIF atau .AU menjadi ASCII text yang sesuai dengan format pengiriman usenet.
  20. Dalam penulisan biasanya bilangan biner diberi lambang 2 dengan posisi agak ke bawah, jadi jika ditulis 1002, berarti bilangan tersebut bukan “seratus”, tapi “empat”, karena bilangan tersebut adalah bilangan biner.
  21. Meskipun bilangan dapat dihasilkan dari sebarang besaran angka biner atau bit, ada besaran bit tertentu yang akan sering anda jumpai, yang paling sering anda akan berurusan dengan kombinasi 8-bit yang biasa dinyatakan sebagai satu byte.
  22. Data Terminal Equipment dan Data Communication Equipment yang melakukan pertukaran data secara serial dengan sinyal biner dapat menggunakan standard RS-232-C yaitu yang dibuat oleh EIA (Electrical Industry Association) atau standard internasional yang mirip dengan RS-232-C yaitu ITU-T V24.

Bagaimana teman-teman? jika kalian punya kalimat lain, silahkan tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.