Contoh Kalimat Menggunakan Kata "cari"

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "cari" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "cari", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "cari" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "cari"

1. Saya cari kotak kamera.
2. Akulah yang kau cari dari BARQHA ke BARQHA.
3. Justru kalau cari rumput kebawah lebih enak.
4. "Aku mau cari cowok yang seperti kamu nanti.
5. Narto mau cari Pak'e ke Semarang," ceritanya.
6. saling memiliki, memilih berebut cari tempat.
7. Aku mau cari temen baru sebanyak-banyaknya di Yogya.
8. Kasih mereka kesempatan cari duit sebanyak-banyaknya.
9. Hajar beberapa musuh dan cari sebuah berisi crab pendant.
10. Kau harus rela mendapat sisanya atau cari saja perempuan lain.
11. Misalnya main bilyar dan cari gara-gara lalu berkelahi di sana.
12. Ya, cari selamat memang paling bagus jika hidup di Metropolitan.
13. Berhati-hatilah dan cepat engkau cari aku kalau menemui kesulitan.
14. "Kayaknya Mas-mas nih doyan cari keributan, ya?" nada Roy mulai naik.
15. Setelah cut scene hajar beberapa dan cari crab pendant dari dalam peti.
16. Insya Allah, kebahagiaan yang kamu cari itu akan datang dengan sendirinya."
17. Nanti produser cari informasi terbaru apa aja, kemudian dia intra mail ke saya.
18. "Tetapi, saya harus cari banyak duit buat bayar sekolah keponakan-keponakan…"
19. Yang kecil dengan nasib getirnya, berebut cari rejeki untuk menghidupi keluarga.
20. Sekarang kalau mau cari hal-hal yang spesifik dan populer mesti mau membayar mahal.
21. Coba cari semua sisi kepahlawanan pada semua pahlawan yang pernah mengisi ruang sejarah.
22. Mau ada copet kek, tawuran anak sekolah kek, bodo amat! Yang penting cari selamet, deh!"
23. gunakan parasut ke tebing di sebelah kanan dan cari upgrade dalam kotak dekat lampu suar.
24. Kami harus pergi! Setelah di khayangan akan kami cari cara membawamu pulang tanpa selendangmu.
25. "Tentu si kedok hitam itu yang membebaskan mereka. Hayo kerahkan semua pasukan, cari dan kejar!"
26. Masalah-masalah yang masuk diidentifikasi untuk kemudian di cari pemecahan masalah yang terbaik.
27. Artinya, ia harus cari uang banyak, untuk meringankan beban uang pangkal yang diderita si Tante.
28. "Akan saya cari kuncinya!" Dia lalu menghampiri kelima orang itu dan memeriksa mereka satu demi satu.
29. Gunakan parasut ke menara kanan (menara yang mengeluarkan gas hijau) dan cari upgrade di lantai atas.
30. Di mana-mana, para prajurit berlarian dan mencari-cari, namun bayangan pemuda yang mereka cari itu lenyap.
31. Iman itu kan bisa naik bisa turun, karena itu kamu kudu cari lingkungan yang mendukung keputusan kamu berjilbab.
32. "Lekas cari air!" tiba-tiba anak yang paling besar tadi berteriak tanpa ditujukan pada salah seorang kawannya yang tertentu.
33. "Jadi, pemerintahan Megawati hanya cari selamat sendiri, sementara rakyat dibiarkan termehek-mehek oleh derita yang begitu hebat?"
34. Tapi bagi yang cari aman (nekat juga sih), mendingan gentayangan di atap gerbong melawan angin maut atau jadi bunglon di setiap gerbong.
35. "Artinya, apa pun lokomotifnya, kalau mau cari kursi RI-2, harus ambil dari Gerbong Busway! Kalau tidak, si lokomotif nggak akan bisa jalan!"
36. ?" teriak bersambut kemarahan segera meluncur dari mulut kemulut rombongan penduduk yang berada disitu "Hayo, kita cari budak itu kerumah buyut!"
37. Atau mungkin ada pilihan lain lagi, cari losmen murah, Roy! Toh, dompetmu betul-betul tebel sekarang! Ya, ya, ya! Roy langsung menyeret ranselnya.
38. Pergilah engkau ke sana, cari keterangan tentang ayahmu dan katakan kepada Ji-wangwe bahwa engkau adalah sahabat dan sekutuku yang suka untuk bekerja sama.
39. "Heh, kalian denger omongan Edi tadi? Dia mau ke Jakarta bukan untuk kuliah, tapi buat cari kerja! Dan kalian kenapa nggak perlu musingin kerja? Karena babe kalian kaya.
40. "Mereka bak mengukur baju di badan: menganggap 230 juta rakyat Indonesia hidup makmur, berkelimpahan, bisa korupsi, dan gampang cari proyek sampingan…," ujar rekan JP.
41. "Kesiaaan, gitu loh...! Kemarin, mereka harus pontang-panting cari duit ratusan juta rupiah, bikin tetek-bengek alat kampanye, 'jual tampang' dan 'jual diri' ke mana-mana.
42. Kalau aku tua, tualah, kalau miskin, miskinlah, kalau sakit, sakitlah, kenapa harus mengeluh dan tidak menerima kenyataan? Kalau lapar, cari makan, kalau sakit, cari obat, itu saja.
43. Otak manusia tertindih batu ketololan! Hatiku sedih! Orang-orang golongan putih apa yang kau cari di tepi barat Telaga Gajah-mungkur! Apa kalian tidak melihat pertanda alam? Kalian bernasib buruk.
44. Dari hasil ekplorasi dengan pemakaian semua operator, ternyata sudah tidak ada node yang memiliki nilai heuristik yang lebih kecil dibanding dengan nilai heuristik DBCA, sehingga sebenarnya node DBCA (=12) inilah lintasan terpendek yang kita cari (SOLUSI).
45. "Rumuskan saja sendiri!" kata MH. "Yang pasti, kalau disurvei saja belum, bagaimana mungkin dana itu bisa disalurkan kepada yang paling berhak? Malah, Kompas saja kesulitan cari orang miskin yang penghasilannya Rp 175.000 sebulan sebagaimana dikategorikan pemerintah.
46. Ada yang sedang antre karcis di loket sambil menggerutu, si ibu yang mengawasi anak-anaknya, si bapak yang menjagai barang-barang bawaannya, kuli-kuli yang berebutan cari angkutan barang, para pengemis yang menadahkan kaleng bututnya, dan anak-anak sekolah yang badung.
47. Orang tolol menggaruk selangkangannya! Aku sedih! Hik ... hik ... hik! Para tokoh silat sesat golongan hitam! Apa yang kau cari di tepi barat Telaga Gajahmungkur ini? Di dalam gelap gerhana matahari tidakkah kalian lihat pertanda alam? Salah seorang dari kalian menggaruk tiada henti hingga auratnya bengkak dan lecet! Hatiku sedih! Apa kalian semua mau ketularan kegatalan dan lecet barang masing-masing? Hik ... hik ... hik!
48. Iyas bin Mu'adz yang ketika itu masih seorang anak remaja berkata: wahai saudaraku, demi Allah sebenarnya inilah kebaikan yang sedang kalian cari â€“ cari sampai kesini, kemudian Abu Haisar mengambil segenggam kerikil lalu melemparkan kerikil itu kewajah Iyas, engkau menyia-nyiakan waktu kami saja, kami datang ke kota ini untuk mencari dukungan dari suku Quraisy untuk melawan musuh kami, namun kami kembali membawa musuh baru yaitu suku Quraisy dan Khazraj .
49. Tidak! Kita berikhtiar sekuat kemampuan kita untuk mendapatkan yang terbaik, akan tetapi dengan landasan penyerahan seutuhnya sehingga apa pun yang kita hasilkan, itulah anugerah dari Tuhan. Bahkan ke­gagalan dalam usaha kita pun merupakan anugerah terselubung dan kesalahannya harus kita cari dalam sepak terjang kita sendiri!Pagi itu udara amat cerah, matahari pagi hangat dan cerah, langit bersih hanya terdapat sedikit awan putih yang berarak dengan indahnya.
50. Kemudian pasukan muslimin bergerak hingga tiba di negri Syam, mereka di beri tahu bahwa Herqul telah tiba dari negri Balqan dengan seratus ribu tentara Roma, telah bergabung bersama mereka seratus ribu orang keturunan arab, mereka juga bermukim selama dua malam mempersiapkan perbekalan, lalu mereka bertanya: apakah kita mengirim surat kepada Rasulullah Saw untuk menyampaikan berita ini?, Ibnu Rawahah mendengar dan berkata: Wahai pasukan, sesungguhnya yang kalian benci ( yaitu musuh Allah) dan yang kalian cari (gugur sebagai syahid) telah dekat, , kita tidak memerangi musuh dengan kekuatan, dan tidak pula dengan jumlah yang banyak, kita memerangi mereka hanyalah bermodalkan agama (untuk menyiarkan Islam: penj) karena dengan agama ini kita menjadi mulia, maka majulah hanya dua kebaikan yang kalian dapat, yaitu memperoleh kemenangan atau gugur sebagai syahid.

Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.