Wednesday, 17 February 2016

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "roti". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "roti"


Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "roti" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "roti", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "roti" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.
Membuat Kalimat dari kata

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "roti"

  1. Tolong berikan roti itu.
  2. Bolehkah saya dapat roti lagi?
  3. Apa jenis roti yang Anda miliki?
  4. Ini antara toko roti dan toko daging.
  5. Apakah ada toko roti di sekitar sini?
  6. Kemarin Narto nyuri roti saking laparnya.
  7. Saya akan memilih roti yang putih, silakan.
  8. Saya ingin goreng telur, roti dan jus tomat.
  9. Saya ingin jus apel, roti panggang, telur goreng dan kopi.
  10. Mana jenis roti yang Anda suka, putih, gandum atau gandum utuh?
  11. buntalan dan mengeiuarkan beberapa potong roti kering dan dendeng kering.
  12. Maukah kamu membawakan teh dan roti dan mentega? Ini adalah kamar 2-0-3-4.
  13. Makanya setiap waktu makan, Roy langsung tancap! Tidak ada nasi, roti pun jadi.
  14. Kemudian mereka mengeluarkan bekal roti kering dan minum anggur yang tadi dibawa oleh Lo-kwi dari rumah pengantin.
  15. Jelas bahwa roti dan dendeng itu bukan hasil mengemis, melainkan merupakan makanan orang mewah, lezat dan tentu mahal harganya.
  16. "Tetapi, kata Juvenal, 'Duas tantum res anxius optat, Panem et circenses รข€“ yang didambakan rakyat cuma dua hal: roti dan sirkus'."
  17. Bak-pauw adalah sebuah roti biasa yang berisi daging dan sayur, akan tetapi bak-pauw yang terdapat dalam dapur Pangeran Mahkota ini lain rasanya.
  18. Dan dia mendapat kenyataan bahwa seperti juga mutu arak tadi, roti dan dendeng yang dimakannya bukan merupakan makanan murah, apa lagi hanya sisa.
  19. Ketika kakek itu mengeluarkan bungkusan dan membuka bungkusan, dia melihat roti dan daging yang memang cukup banyak untuk mereka berdua, maka dengan hati lega diapun ikut makan.
  20. "Ha-ha-ha, aku suka sekali engkau seorang laki-laki yang jujur! Kalau begitu, kebetulan akupun belum makan malam dan aku masih mempunyai bekal roti kering dan daging dendeng yang cukup untuk kita berdua.
  21. Jika kita baca dan amati cerita Hansel and Gretel (Grimm Brothers) kita bisa melihat tidak saja ada unsur kekejaman dan kedengkian, tetapi juga seakan-akan tersaji unsur kanibalisme (tukang sihir yang hidup di rumah yang terbuat dari roti dan gemar makan anak-anak kecil).
Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.