Thursday, 19 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "tanaman". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "tanaman"


Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat untuk kata "tanaman", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "tanaman" dalam bahasa Indonesia?
Contoh kalimat yang menggunakan kata "tanaman" dapat dilihat pada contoh kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "tanaman"

  1. Ada tanaman cannabis jantan dan betina.
  2. Survey lokasi dan pendataan jenis tanaman lokal
  3. Baiklah. Apakah kamu membawa tanaman atau makanan?
  4. P, K, Ca dan Mg yang dapat diserap oleh tanaman (Tabel 1).
  5. "Biarkan mobil kotor, dan penyiraman tanaman dihentikan dulu."
  6. Cannabis adalah hasil psikotropik dari tanaman Cannabis sativa.
  7. Jadi tujuan pokoknya adalah untuk mencukupi tanaman pangan penduduk.
  8. Sagu masih dipandang sebagai tanaman hutan dan tumbuh secara alamiah.
  9. Jenis tanaman yang satu ini sudah banyak dikenal mengandung kasiat obat.
  10. Kerapatan daun berhubungan erat dengan populasi tanaman dan jarak tanam.
  11. Jenis (spesies) tanaman Kimis Kucing yang terdapat di Pulau Jawa adalah O.
  12. Siska menyiram tanaman dan Toni menemaninya bercerita sambil duduk di bangku.
  13. Tiap perlakuan di lapangan terdiri atas 20 tanaman kopi dengan empat ulangan.
  14. Pertumbuhan reproduktif merupakan bagian utama tanaman yang dipanen hasil-nya.
  15. Oleh sebab itu, presipitasinya akan merusak tanaman terutama daun (Manahan, 1994).
  16. Ekosistem buatan ini dominasi tanaman palawija seperti ketela, cabai merah, jagung.
  17. Apalagi bagi daerah-daerah yang secara geografis tidak dapat di tumbuhi tanaman padi.
  18. Daerah kontrol merupakan daerah pertanian dengan sayur mayur sebagai tanaman utamanya.
  19. Pemupukan yang kurang dari keperluan tanaman akan menjadikan tidak optimalnya produksi.
  20. Penjarangan dilakukan pada umur 2 minggu setelah tanam untuk memilih 1 tanaman terbaik.
  21. Di lahan pertanian KK miskin juga ditanam budi daya tanaman jangka menengah yaitu jeruk.
  22. 1. Tiap KK akan mendapat 15 ha hutan tanaman , dengan jenis yang ditanam berdaur 8 tahun
  23. Hanya ada dua pulau saja yang bisa dikembangkan tanaman padi, yakni pulau buru dan Seram.
  24. Tersenyum lebar dia demi menyaksikan tanaman cabe/sayur yg tumbuh subur dan berbuah lebat.
  25. Kecocokan lahan di Maluku dengan siklus tumbuh tanaman sagu belum dimaksimalkan potensinya.
  26. Persamaan faktor komponen utama pengamatan pertumbuhan tanaman pada penelitian ini adalah :
  27. Selain itu juga karena kotoran sapi mengandung unsur hara yang diperlukan tanaman (Tabel 1).
  28. Akibatnya, tanaman di dalam air tidak dapat berfotosintesis karena sinar matahari terhalang.
  29. Nitrogen pupuk yang dapat diserap tanaman berkisar antara 22-65 % (Giller and Wilson, 1991).
  30. 18. Dosis pupuk urea yang berbeda akan mempengaruhi pertumbuhan dan pro-duksi tanaman jagung.
  31. . Penebangan pohon dan berkurangnya tanaman keras didorong oleh kebutuhan ekonomi sehari-hari.
  32. 16. Waktu aplikasi pupuk yang berbeda akan mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  33. Di bawah tulisan itu berjejer tanaman hijau yang menandakan masih ada kehidupan di dalam gedung.
  34. Dengan demikian pertumbuhan biji dipengaruhi laju asimi-lasi bersih tanaman dan indeks luas daun.
  35. Dalam pengambilan rumput terkadang ada beberapa jenis tanaman lain (anggrek) yang ikut terpotong.
  36. Setelah 15 hari pemberian N susulan, pembacaan BWD dilakukan lagi sampai tanaman mengeluarkan malai.
  37. Kopi, sebagai budi daya tanaman jangka panjang (perkebunan) juga menjadi sumber pendapatan keluarga.
  38. Sedikit  lebih mengenal mengenai tanamam kumis kucing, berikut  klasifikai  tanaman kumis kucing :
  39. 17. Dosis pupuk kandang ayam yang berbeda akan mempengaruhi per-tumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  40. Menurut Mengel dan Kirkby (1979), nitrogen merupakan faktor pembatas dalam pertumbuhan tanaman jagung.
  41. Hasil survei secara khusus menjelaskan budi daya tanaman yang dikembangkan di lahan pertanian KK miskin.
  42. Sedangkan interaksi pemupukan dan varietas tidak berpengaruh terhadap hasil tanaman (Tabel 3, 4, 5 dan 6).
  43. Daerah ini memiliki ketinggian 1000 s/d 1600 m dpl yang merupakan syarat tumbuh optimum untuk tanaman kopi.
  44. "Kalau dibelikan bibit ternak dan benih tanaman pangan, bisa mengatasi kelaparan dan membuka lapangan kerja.
  45. Ini bisa diartikan bahwa perhatian untuk memelihara tanaman HTR akan kurang atau bahkan tidak ada sama sekali.
  46. Kecamatan Kintamani di Kabupaten Bangli merupakan salah satu daerah yang cocok untuk pertumbuhan tanaman kopi.
  47. Lokasi kegiatan, jenis tanaman lokal, kebun bibit desa, kelompok masyarakat, sekolah, perijinan, pendanaan lain
  48. 14. Waktu aplikasi dan dosis pupuk urea yang berbeda akan mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  49. Salah satu parameter fisiologis yang penting dalam menentukan pertumbuhan tanaman adalah laju asimilasi bersih.
  50. Minyak hasyis adalah hasil penyulingan damar tanaman cannabis dan adalah yang terkuat dari semua jenis cannabis.
  51. Dari persamaan diatas dapat diketahui bahwa laju asimilasi bersih tanaman memberikan kontribusi terbesar (0.591).
  52. 15. Dosis pupuk kandang ayam dan pupuk urea yang berbeda akan mem-pengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  53. Ketersediaan N dalam tanah akan mendukung pertumbuhan dan produksi suatu tanaman yang berada di atas tanah tersebut.
  54. Pemberian kotoran sapi nyata mempengaruhi pertumbuhan tanaman terlihat dengan meningkatnya jumlah anakan per rumpun.
  55. Tinggi tanaman dan panjang malai sangat dipengaruhi oleh genetika tanaman, walaupun kesuburan tanah juga berpengaruh.
  56. (a) Permasalahan konservasi di kawasan TNGM sarat dengan isu politis seputar proses penetapan status tanaman nasional.
  57. 13. Waktu aplikasi dan dosis pupuk kandang ayam yang berbeda akan mempengaruhi pertumbuhan dan pro-duksi tanaman jagung.
  58. Bobot kering tanaman merupakan hasil akumulasi karbohidrat yang tersedia untuk pertumbuhan tanaman selama masa hidupnya.
  59. Kepekatan bahan kimia psikoaktif, tetrahidrokanabinol atau THC yang tertinggi ditemukan pada pucuk bunga tanaman betina.
  60. Tanah diluar Jawa yang sebenarnya tidak cocok untuk tanaman padi dipaksa ditanami padi hingga potensi pangan lokal mati.
  61. Rata-rata laju pertumbuhan tanaman (g.g-1 .hari-1) akibat perlakuan dosis pupuk kandang dan dosis pupuk urea pada 0-90 hst
  62. Rata-rata bobot kering total tanaman akibat interaksi dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 4.
  63. Pertumbuhan tanaman merupakan perubahan bobot kering tanaman yang dalam penelitian ini dicerminkan dalam bobot kering tanaman.
  64. Hal ini mengakibatkan budidaya tanaman kumis kucing sebagai tanaman obat memiliki prospek usaha yang cerah untuk dikembangkan.
  65. Rata-rata laju pertumbuhan tanaman akibat interaksi perlakuan dosis pupuk kandang dan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 3.
  66. Dalam percobaan ini digunakan tanaman kopi arabika varietas S 795 umur produktif (tanaman kopi sudah di tanam pada tahun 1996).
  67. Tangkai tanaman tersebut (bentuk cannabis yang tidak manjur) dipakai untuk membuat tali rami, senar, kertas, tekstil dan pakaian.
  68. Rata-rata bobot kering total tanaman (g) akibat interaksi dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea pada semua umur tanaman .
  69. Mariyuana adalah daun dan bunga kering pada tanaman cannabis dan umumnya dampaknya paling ringan di antara ketiga bentuk cannabis.
  70. Pemberian pupuk kandang dapat memperbaiki kondisi lingkungan pertumbuhan tanaman yang pada akhirnya mampu meningkatkan hasil padi.
  71. Hutan sagu mulai dialih fungsikan menjadi daerah perumahan membuat semakin berkurangnya sumber daya dan habitat asli tanaman sagu.
  72. 12. Waktu aplikasi pupuk kandang ayam serta dosis pupuk urea yang berbeda akan mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  73. Bagian atas tanaman meliputi batang, daun yang dicerminkan dengan indeks luas daun dan tongkol dicerminkan dengan komponen produksi.
  74. Sehingga dengan laju respirasi tinggi tanaman memerlukan energi yang tinggi untuk mempertahankan hidupnya (Salisbury dan Ross, 1985).
  75. Sedangkan yang tanpa kotoran sapi pada pembacaan III (28 hst) menunjukkan rata-rata skala 3,0 artinya tanaman perlu tambahan pupuk N.
  76. "Nasib para petani, tak jelas siapa yang bisa menjamin prioritas pasokan air bagi tanaman mereka, bayangkan pula jika musim kemarau tiba!"
  77. Pada fase pertumbuhan tongkol, laju pertumbuhan tongkol sangat ditentukan oleh laju asimilasi bersih tanaman selama fase pertumbuhan tongkol.
  78. Selain menanam jagung, sistem tanam yang umum dikembangkan oleh petani di sini adalah tanaman tumpang sari antara jagung hibrida dengan padi.
  79. Disamping itu daun tanaman ini juga bermanfaat untuk pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.
  80. Rata – rata N tanaman (%) pada akhir pengamatan akibat interaksi antara kombinasi pemberian dosis pupuk kandang ayam dengan dosis pupuk urea
  81. “Nasib para petani, tak jelas siapa yang bisa menjamin prioritas pasokan air bagi tanaman mereka, bayangkan pula jika musim kemarau tiba!”
  82. Daerah ini merupakan habitat yang cocok untuk tanaman sagu, bahkan sebelum penyeragaman pangan ke beras, makanan pokok orang Maluku adalah sagu.
  83. Bobot kering tanaman merupakan hasil akumulasi laju asimilasi bersih tanaman diperoleh dari penelitian indeks luas daun dan laju asimilasi bersih.
  84. Laju asimilasi bersih menunjukkan kemampuan daun dalam menghasilkan bahan kering total tanaman persatuan luas daun yang dihasilkan persatuan waktu.
  85. Salah-salah malah harga inipun akan meluncur menjadi Rp 60.000 per m3, seperti yang sekarang diterima oleh petani hutan tanaman di Riau atau Jambi.
  86. Rata – rata indeks luas daun akibat interaksi antara waktu aplikasi dengan pemberian dosis pupuk kandang ayam pada umur tanaman 20, 76 dan 90 hst.
  87. Hal ini disebabkan oleh kualitas biji yang dihasilkan oleh tanaman dengan pemberian pupuk 5 kg lebih baik dibandingkan dengan pemberian pupuk 60 kg.
  88. Kandungan N tanaman mempunyai nilai yang sama pada perlakuan dosis 250, 350 dan 450 kg urea/ha dikombinasi dengan dosis 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha.
  89. (2001) bahwa peningkatan dosis pupuk kandang dapat meningkatkan ketersediaan nitrogen dalam tanah sehingga penyerapan nitrogen oleh tanaman meningkat.
  90. Menurut De Geus (1973), tanaman jagung biasanya di tanam pada lahan kering dan memperlihatkan tanggapan yang cukup besar terhadap pe-mupukan anorganik.
  91. Pengukuran dilakukan secara acak pada 10 rumpun tanaman sehat di hamparan yang seragam, dipilih daun teratas yang telah membuka penuh pada satu rumpun.
  92. Apabila laju per-tumbuhan relatif tanaman cukup tinggi, namun bobot awal tanaman yang rendah maka bobot kering tanaman yang dihasilkan juga masih rendah.
  93. Penanaman kedua dilakukan pada musim hujan berikutnya, setelah sebelumnya dilakukan koleksi dan pembibitan tanaman lokal di Kebun Bibit Desa yang dibangun.
  94. Apabila dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg/ha menjadi 450 kg/ha pada perlakuan tanpa pupuk kandang ayam kandungan N tanaman meningkat sebesar 6.56%.
  95. Begitupula tidak akan terjadi peningkatan kandungan N tanaman pada dosis pupuk urea diatas 250 kg/ha yang dikombinasi dengan 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam.
  96. Selain itu, tanaman jagung banyak digunakan sebagai makanan ternak karena hampir 50% kandungan makanan ternak ayam berasal dari biji jagung (Anderson, 1979).
  97. Demikian pula sebaliknya bila bobot kering awal yang tinggi meski laju pertumbuhan relatifnya rendah masih dapat meng-hasilkan bobot kering tanaman yang tinggi.
  98. Pertumbuhan dan hasil tanaman ja-gung dapat meningkat akibat pemberian kombinasi pupuk kandang ayam dan pupuk urea dengan dosis dan waktu aplikasi yang berbeda.
  99. Pada dosis 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam yang dikombinasi dengan dosis pupuk urea sebesar 250, 350 dan 450 kg/ha kandungan N tanaman yang dihasilkan adalah sama.
  100. Ketiga jenis budi daya pertanian ini adalah komoditas pertanian tanaman jangka pendek yang bisa lebih cepat menghasilkan produk pangan untuk dikonsumsi keluarga.
  101. Pada perlakuan dosis 350 dan 450 kg urea/ha pada 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha kandungan N tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250 kg urea/ha.
  102. Umumnya hidup di dalam air secara bebas, pada tanah yang lembab, atau bersimbiosa dengan jasad lain, seperti pakupakuan (azolla) sampai tanaman tnggi (cassuarina).
  103. Biomassa tanaman meliputi semua bahan tanaman yang secara kasar, berasal dari hasil fotosintesis, se-rapan unsur hara dan air yang diolah menjadi proses biosintesis.
  104. Rata – rata N tanaman (%) pada akhir pengamatan akibat interaksi antara kombinasi pemberian dosis pupuk kandang ayam dengan dosis pupuk urea disajikan pada Tabel 7.
  105. Bagan Warna Daun (BWD) merupakan alat yang berfungsi untuk mengukur tingkat kehijauan daun tanaman padi guna mengetahui kapan seharusnya tanaman diberi pupuk nitrogen.
  106. Tanah dengan tekstur lempung berpasir dan kandungan bahan organik yang rendah menunjukkan kemampuan tanah menyediakan hara bagi tanaman juga rendah (KTK 7,5 cmol kg-1).
  107. Ketentuan ini juga berlaku terhadap bangunan yang sebelumnya telah didirikan atau tanaman yang kemudian ternyata dapat membahayakan keamanan dan keselamatan penerbangan.
  108. Tiga komoditas utama tanaman pangan di desa ini - dihitung berdasarkan luas lahannya adalah padi ladang (luas 278 ha; ketela rambat (luas 128 ha, dan jagung (luas 67 ha).
  109. Hal ini disebabkan karena urea diberikan dalam waktu yang tepat pada saat tanaman kekurangan dan memerlukan unsur hara N, sehingga N yang tersedia langsung diserap tanaman.
  110. Percobaan lapang dilakukan untuk mengetahui pengaruh waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam, dosis pupuk urea yang berbeda terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  111. Keterangan : Angka-angka yang diikuti oleh huruf yang sama pada umur tanaman yang sama tidak berbeda nyata berdasarkan Uji Jarak Berganda Duncan 5 %, hst = hari setelah tanam.
  112. Potensi sagu di tingkat petani saat ini belum optimal pemanfaatannya, hal ini ditandai dengan : 1) banyak tanaman sagu yang layak panen tetapi tidak dipanen dan akhirnya rusak.
  113. Begitupula apabila penggunaan dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg/ha menjadi 350 kg urea/ha pada 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha kandungan N tanaman meningkat sebesar 3.83%.
  114. 1. Hutan Lindung 1.041,38 Saat ini banyak dilakukan penghijauan di kawasan ini, umumnya didominasi oleh tanaman seperti Acasia decuren, Calliandra spp., Erythrina sp., Schima sp.
  115. Selanjutnya menurut hasil penelitian Mardiana (2003), bahwa pemberian pupuk kandang ayam 5 ton/ha ditambah 75 kg/ha NPK mem-berikan indeks luas daun tertinggi pada tanaman jagung.
  116. Pelestarian terhadap tanaman sagu sangatlah penting karena sangat bermanfaat terhadap masyarakat, oleh karena itu dibuat konsep, dan diajukan kepada pihak dewan untuk dibicarakan.
  117. 10. Memberikan informasi kepada petani mengenai waktu pemberian yang sesuai serta kombinasi dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea bagi pertumbuhan dan hasil tanaman jagung.
  118. Rata-rata tinggi tanaman varietas Cisokan (97 cm) lebih tinggi dibandingkan varietas IR 66 (84,54 cm) dan IR.64 (83,98 cm), perlakuan pemupukan tidak menunjukan perbedaan (Tabel 3).
  119. Pemberian N yang tepat adalah saat tanaman memerlukannya, ini dapat dilihat dari perubahan warna daun karena merupakan bagian tanaman yang paling mudah dilihat bila tanaman kekurangan N.
  120. Harga satuan daun dari suatu ko-munitas tanaman tidak hanya ditentukan oleh morfologi tanaman, yang berhu-bungan dengan distribusi cahaya, dan sifat tanaman tetapi juga oleh kerapatan daun.
  121. Pada perlakuan 2.3 dan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha yang diapli-kasikan pada saat tanam akan meng-hasilkan laju pertumbuhan tanaman yang lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam.
  122. Setiap hari selama masa hidup tanaman, karbohidrat yang tersedia untuk pertumbuhan tanaman dipartisi ke bagian atas tanah (tajuk) dan bagian bawah tanah (akar) untuk mendukung pertumbuhannya.
  123. Apabila penggunaan dosis pupuk urea ditingkatkan dari 250 kg menjadi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam bobot kering total tanaman meningkat sebesar 2.13, 1.52, 0.40, 0.34, 0.42, dan 0.68%.
  124. Keterangan : Angka-angka yang diikuti oleh huruf yang sama pada umur tanaman yang sama tidak berbeda nyata berdasarkan Uji Jarak Berganda Duncan 5 %, tn = tidak nyata , hst = hari setelah tanam.
  125. Hasil yang sama diperoleh Taufiq dan Sudaryono (1991) bahwa peningkatan dari pupuk nitrogen dari 45 kg/ha sampai 230 kg/ha diikuti oleh peningkatan kandungan nitrogen pada jaringan tanaman jagung.
  126. Pada perlakuan pemberian kotoran sapi, pembacaan skala BWD rata-rata dari pertama sampai akhir pengamatan berkisar dari 3,6 sampai 4,2, masih diatas skala kritis artinya tanaman belum kekurangan N.
  127. Penggunaan bagan warna daun (BWD) dan pemberian kotoran sapi merupakan salah satu cara untuk menghemat pupuk nitrogen dan memperbaiki lingkungan tanaman dalam hal ini tanah sebagai tempat tumbuhnya.
  128. Pada tanah dengan kandungan N dan bahan organik rendah, pemberian urea 100 kg/ha diawal pertanaman cukup untuk memenuhi kebutuhan tanaman selama 4 minggu, setelah itu diperlukan pemberian N kembali.
  129. Untuk mendapatkan keuntungan bersih dalam usahatani tanaman jagung metode yang digunakan adalah analisa usahatani Benefit Cost ratio (B/C ratio), meliputi biaya produksi serta pendapatan yang diperoleh.
  130. Hasil dari proses fotosintesis mengakibatkan meningkatnya bobot kering tanaman karena pengambilan CO2, sedangkan proses katabolisme respirasi menyebabkan pengeluaran CO2, dan akan mengurangi bobot kering.
  131. Kecuali pada umur 62 hst penggunaan dosis pupuk kandang dari tanpa pupuk kandang ayam ditingkatkan hingga 4.6 ton/ha pada dosis urea 250, 350 dan 450 kg/ha menghasilkan bobot kering total tanaman yang sama.
  132. Padahal lapisan ozon inilah yang berfungsi menyerap sinar ultra violet yang berlebihan, sehingga dapat mencegah makhluk hidup di bumi terkena kanker kulit dan mencegah rusaknya tanaman dan biota di perairan.
  133. Di lereng bagian atas petani bercocok-tanam dengan sistem ladang yang mengandalkan air hujan sehingga pada umumnya jenis tanaman yang ditanam adalah palawija, ketela dan buah-buahan seperti pisang dan nangka.
  134. Apabila penggunaan pupuk kandang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha pada perlakuan 250 kg urea/ha kandungan N tanaman yang dihasilkan meningkat sebesar 8.67%.
  135. Begitupula pada perlakuan dosis 2.3 dan 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha dikombinasi dengan dosis 350 kg urea/ha menghasilkan N tanaman lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam pada dosis 350 kg urea/ha.
  136. Apabila penggunaan pupuk kan-dang ayam ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha pada perlakuan 350 kg urea/ha kandungan N tanaman yang dihasilkan meningkat sebesar 6.51%.
  137. Ketersediaan nitrogen yang cukup untuk pertumbuhan tanaman menyebabkan proses metabolisme yang terjadi pada daun tanaman akan berlangsung secara normal, yang akan mempengaruhi proses foto-sintesis dan respirasi.
  138. Peralatan yang digunakan dalam penelitian meliputi : bajak, cangkul, ember, skop, oven, timbangan analitik, meteran, penggaris kayu untuk mengukur tinggi tanaman dan leaf area meter (LAM) untuk mengukur luas daun.
  139. Alasan dipilihnya Maluku sebagai daerah penelitian karena daerah Maluku merupakan habitat asli tanaman sagu dan merupakan potensi pangan yang dapat dikembangkan guna terciptanya diversifikasi pangan berbasis lokal.
  140. Hasil penelitian Noor dan Ningsih (1998) menunjukkan pupuk kandang kotoran sapi mempunyai kadar N 0,92%, P 0,23%, K 1,03%, Ca 0,38%, Mg 0,38% (Table 1) yang akan dapat dimanfaatkan oleh tanaman kalau sudah terurai.
  141. Struktur tanah menjadi lebih gembur, kapasitas tukar kation dan kemampuan menahan air meningkat sehingga pupuk yang diberikan tidak mudah larut, dapat bertahan di tanah dan dapat diserap tanaman pada saat diperlukan.
  142. ya mungkin selama ini masyarakat yang peduli kan sedikit sekali tapi yang merusak banyak sekali, sementara Karjiyo dari Kel. 2 topik kelangkaan air menyatakan: asal tanaman itu dipelihara dengan baik, pasti air cukup.
  143. Pada perlakuan dosis urea yang tinggi 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam akan menghasilkan bobot kering total tanaman yang lebih tinggi bila diban-dingkan dengan dosis 2.3 ton/ha dan 4.6 ton/ha pada 450 kg urea/ha.
  144. ) atau yang dikenal dengan istilah remujung (Jawa), se-salaseyan, songkot koceng (Madura) kidney tea plants/java tea (Inggris), giri-giri marah (Sumatera) merupakan tanaman obat berupa tumbuhan berbatang basah yang tegak.
  145. “Bikin pabrik tahu-tempe di setiap kecamatan? Pengolahan ikan laut di kantong-kantong kemiskinan struktural? Budi daya jamur dan tanaman obat? Pendidikan bahasa Inggris, Arab dan komputer gratis untuk para calon TKI?”
  146. Selanjutnya pada perlakuan dosis pupuk kandang ayam yang diberikan, terlihat bahwa penggunaan dosis 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam kandungan N tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250-350 kg/ha.
  147. Bobot kering total tanaman tertinggi dicapai pada perlakuan dosis pupuk urea 250 kg/ha ditambah 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha, 350 urea/ha ditambah 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha dan 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam.
  148. Pada perlakuan dosis pupuk urea dari 250 kg menjadi 350 kg urea/ha yang dikombinasikan dengan 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha mengakibatkan bobot kering total tanaman meningkat sebesar 0.54, 0.23, 0.06, 0.14, 0.19, dan 0.12%.
  149. Hubungan positif antara penggunaan pupuk dengan mutu biji adalah pupuk akan mampu memberikan kontribusi hara yang dibutuhkan oleh tanaman sebagai bahan pembentuk karbohidrat, protein, dan asam-asam amino di dalam biji kopi.
  150. Pada tanaman budidaya berbiji, memungkinkan tanaman menyerap lebih banyak energi cahaya untuk fotosintesis pada pertumbuhan awalnya, dan me-mungkinkan penyerapan air dan nutriea yang cukup untuk menyokong per-tumbuhan daun.
  151. Sedangkan pada perlakuan dosis 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha yang dikombi nasikan dengan dosis 350 kg urea/ha bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 4.6 ton/ha.
  152. Apabila penggunaan dosis pupuk kandang ayam dinaikkan hingga 4.6 ton/ha dari tanpa pupuk kandang ayam pada perlakuan 250 kg urea/ha akan mening katkan bobot kering total tanaman sebesar 9.52, 1.89, 0.42, 0.37, 0.42, dan 0.74%.
  153. Kegiatan penanaman di desa Purwobinangun dilakukan pada bulan Maret 2008, setelah sebelumnya dilakukan survey lokasi dan pendataaan tanaman lokal, serta perbaikan Kebun Bibit Desa yang ada di desa Purwobingun pada bulan Februari.
  154. Sedangkan penggunaan dosis urea yang rendah yaitu 250 kg /ha yang dikombinasikan dengan pupuk kandang ayam yang tinggi 4.6 ton/ha akan mengakibatkan bobot kering total tanaman lebih tinggi dibandingkan dosis urea 350 dan 450 kg/ha.
  155. Mengingat bobot kering tanaman umur 20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dengan pupuk urea maka bobot kering tanaman pada umur diatas 20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dan urea (Tabel 4).
  156. Meskipun laju pertumbuhan relatif tanaman dipengaruhi oleh interaksi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam, namun laju pertumbuhan relatif tanaman sangat pengaruhi oleh bobot kering awal tanaman tersebut (Sitompul dan Guritno.
  157. (2002) bahwa indeks luas daun per tanaman dipengaruhi oleh pemberian dosis pupuk kandang yang ditunjukkan dengan dosis 15 ton/ha mem-berikan indeks luas daun tanaman kacang hijau yang tidak berbeda dengan dosis pupuk kandang 25 ton/ha.
  158. Dalam pengaplikasian pupuk kandang ayam penentuan ketepatan waktu dan dosis sangat penting bagi tanaman karena salah satu sifat dari pupuk kandang ayam adalah lambat menyediakan unsur hara (meng-alami proses dekomposisi terlebih dahulu).
  159. Di desa ini juga dikembangkan tanaman obat seperti jahe (2.75 ha) dengan tingkat produktivitas bisa mencapai 4.25 ton/ha, kunyit (0.97 ha) dengan tingkat produktivitas 1.75 ton/ha, dan lengkuas (0.45 ha) dengan produktivitas 1.75 ton/ha.
  160. Berdasarkan hasil analisis kimia kandungan C/N rasio pupuk kandang ayam tergolong rendah (C/N = 7) artinya bahwa pupuk kandang ayam cepat terdekomposisi menjadi unsur hara yang dibutuhkan tanaman sehingga akan me-macu pertumbuhan tanaman.
  161. Dan apabila dosis pupuk kandang ayam dosisnya ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 4.6 ton/ha yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam maka laju pertumbuhan tanaman mening-kat sebesar 1.11, 5.41, 3.53, 1.14, 1.01, dan 1.31%.
  162. Bila petani tidak perlu mengembalikan uang pinjamannya, dan mereka punya penghasilan lain selama menunggu panen dari hutan tanaman untuk kehidupan sehari-hari keluarganya, break even akan terjadi pada tahun ke-11 dengan saldo Rp 3,75 juta.
  163. Secara umum pada Tabel 4 terlihat bahwa bobot kering total tanaman terendah dicapai pada umur 20-90 hst dengan perlakuan 250 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam yaitu masing-masing sebesar 9.490, 64.535, 214.868, 245.368, 269.462 dan 288.328 g.
  164. Kecuali pada umur 20-34 dan 62-76 hst laju pertumbuhan tanaman akan meningkat sebesar 5.61 dan 0.87 % apabila dosis pupuk kandang ditingkatkan dari tanpa pupuk kandang ayam menjadi 4.6 ton pupuk kandang ayam per ha yang diaplikasikan saat tanam.
  165. Kelebihan pemupukan juga berarti pemborosan, yang dapat menyebabkan tanaman rentan terhadap serangan hama dan penyakit, dan dalam jangka lama dapat menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan, seperti polusi nitrat dalam air minum yang tercemar.
  166. Masyarakat sekitar Merapi memanfaatkan hutan di kawasan tersebut utamanya sebagai sumber rumput untuk pakan ternak dan sebagian untuk kayu bakar (terutama akasia dan tanaman yang sakit) sebagai bahan pembuatan arang yang dijual di wilayah mereka.
  167. Begitupula apabila penggunaan dosis pupuk kandang ayam dinaikkan dari tanpa pupuk kandang ayam hingga 2.3 ton/ha pada perlakuan 350 kg urea/ha akan mengakibatkan bobot kering total tanaman meningkat sebesar 1.37, 0.18, 0.11, 0.15, 0.12, dan 0.46%.
  168. Budidaya tanaman jagung hibrida NK 33 pada penggunaan dosis pupuk kandang ayam 2.3 ton/ha dikombinasikan dengan dosis pupuk urea 250 kg/ha memberikan nilai B/C ratio 2.47 lebih tinggi dibandingkan pada pemberian dosis pupuk kandang ayam yang lain.
  169. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang keanekaragaman hayati terbukti dari kecenderungan masyarakat untuk mengutamakan rumput daripada tanaman lainnya, contohnya dengan mengganti pohon di lahan dengan rumput untuk mencukupi kebutuhan pakan ternak.
  170. Selain itu, KK miskin juga mengembangkan tanaman tumpang sari atau tanaman sela untuk menambah pendapatan keluarganya selain juga dikonsumsi seperti cabe, tomat, nangka, kacang-kacangan (undis dan kacang tanah), terong, bayam, labu siam (buah Jepang).
  171. Begitupula dengan penggunaan dosis 350 dan 450 kg urea/ha pada dosis 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dosis 250 kg urea/ha yang diaplikasikan dengan dosis pupuk kandang ayam 2.3 ton./ha.
  172. Analisa kontras orthogonal antara perlakuan tanpa kotoran sapi dengan pemberian kotoran sapi (perlakuan pemupukan 1,2 dengan 3,4) menunjukkan hasil tanaman yang diberi kotoran sapi (6,04 t/ha) lebih tinggi dari pada yang tanpa kotoran sapi (5,53 t/ha).
  173. Penggunaan BWD memberikan hasil yang lebih baik bila dikombinasikan dengan pemberian kotoran sapi, karena ternyata berdasarkan pembacaan BWD keperluan tanaman akan N dapat dipenuhi hingga akhir pertanaman dengan pemberian kotoran sapi 2 t/ha dan urea 100 kg/ha.
  174. Begitupula semakin tinggi kombinasi dosis pupuk yang diberikan tidak akan diikuti oleh peningkatan bobot kering total tanaman diperoleh pada perlakuan dosis pupuk urea dari 250 kg/ha ditingkatkan menjadi 450 kg/ha dikom-binasikan dengan 4.6 ton pupuk kandang/ha.
  175. Walaupun ada rule of thumb yang mengatakan harga bahan baku kayu adalah sebesar 6-7% dari harga pulp, misalnya harga pulp serat pendek sekarang adalah USD 620 per ton – bahkan lebih – toh harga kayu hutan tanaman tidak pernah mendekati Rp 390.000 per tonnya.
  176. Pada perlakuan dosis pupuk urea yang digunakan terlihat bahwa kandungan N tanaman tertinggi dicapai pada penggunaan dosis 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha dikombinasi dengan dosis 250 kg urea/ha dibandingkan tanpa pupuk kandang dan dosis 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha.
  177. Hasil penelitian Buckman dan Brady (1971) menunjukkan bahwa pupuk kan-dang ayam merupakan bahan organik yang berkualitas tinggi dan cepat terdekomposisi atau cepat tersedia bagi tanaman bila di-bandingkan dengan pupuk organik yang berasal dari sapi atau hewan lain.
  178. Nitrogen sebagai penyusun asam-asam amino, asam-asam nukleat, nukleotida dan khlorofil, sangat berpengaruh untuk mempercepat pertumbuhan tanaman (tinggi dan jumlah anakan), menambah luas daun dan tajuk tanaman, jumlah gabah per malai dan kandungan protein pada gabah.
  179. Permasalahan yang sering timbul dalam pemupukan nitrogen adalah berapa dosis yang optimal diberikan jika dikom-binasikan dengan pupuk kandang ayam dan waktu aplikasi yang sesuai sehingga dapat memberikan pengaruh yang lebih baik pada pertumbuhan dan produksi tanaman jagung.
  180. Penilaian terhadap kopi spesial, menurut Mawardi dan Atmawinata (1997) terutama ditekankan pada hasil uji citarasanya, dimana faktor-faktor yang turut mempengaruhi adalah jenis tanaman (varietas/ klon), lingkungan tempat tumbuh, dan penanganan pasca panen, serta cara pengolahannya.
  181. Sementara itu, Heru (Kel. 1) menuturkan, lahan yang semula berbukit-bukit diolah menjadi tanaman salak sehingga tidak menutup kemungkinan jika tanaman keras itu dipertahankan karena terkadang pingin punya lahan yang lebih sehingga tanaman keras itu tersingkir, dipotong untuk diolah..
  182. Sedangkan pada perlakuan waktu aplikasi pupuk kandang ayam yang diaplikasi saat tanam dengan dosis dari tanpa pupuk kandang ayam ditingkatkan menjadi 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha akan mengakibatkan laju pertumbuhan tanaman meningkat sebesar 0.91, 2.34, 0.55, dan 0.66% pada semua umur.
  183. Mengingat laju asimilasi bersih pada umur 0-20 hst dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dengan pupuk urea (Tabel 1) dan nilai indeks luas daun relatif kecil (Tabel 5) sehingga bobot kering tanaman jagung dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dan pupuk urea (Tabel 6).
  184. Laju pertumbuhan tanaman meru-pakan nilai rata-rata pertumbuhan tanaman yang dihitung tanpa berdasarkan dari nilai laju asimilasi bersih dan indeks luas daun dimana laju pertumbuhan tanaman (g.g-1.hari-1) dapat digambarkan sebagai ke-mampuan tanah dalam menghasilkan bio-massa persatuan waktu tanaman.
  185. Pada perlakuan waktu aplikasi terlihat bahwa pada umur 0-20 hst hingga 76-90 hst yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam dengan semakin tinggi dosis pupuk kandang sebesar 4.6 ton/ha maka laju pertumbuhan tanaman yang dihasilkan akan lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  186. MESKIPUN setengah juta hektare sawah dilanda kekeringan, sebagian tanaman pangan gagal panen alias puso, waduk-waduk mengering, rakyat terpaksa menggunakan air kotor, dan pasokan energi listrik terancam, Menteri Pertanian Bungaran Saragih menyatakan, stok pangan Indonesia masih cukup untuk 12 bulan ke depan.
  187. namun oleh karena penyeragaman pangan ke beras maka menimbulkan dampak negatif berkurangnya keanekaragaman genetic jenis tanaman tertentu yang disebabkan oleh penyeragaman jenis tanaman tertentu yang dikembangkan dan ada sebagian daerah yang tidak berpotensi ditumbuhi tanaman padi ( beras ) seperti di Maluku.
  188. Selanjutnya pada dosis pupuk kandang ayam yang diberikan, terlihat bahwa pada umur 20-90 hst penggunaan dosis urea yang tinggi yaitu 450 kg urea/ha tanpa pupuk kandang ayam bobot kering total tanaman yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan aplikasi dosis urea yang lebih rendah sebesar 250 dan 350 kg urea/ha.
  189. Produksi bio-massa mengakibatkan pertambahan bobot bagi tanaman, suatu tanaman akan mem-punyai nilai ekonomis tinggi apabila pertumbuhannya optimal ditunjang dengan penampakan yang baik serta produksi biomassa tinggi, sehingga bobot kering tanaman ialah peubah yang dapat digu-nakan mengukur keberhasilan tanaman.
  190. Pada perlakuan dosis pupuk urea yang diberikan, terlihat bahwa pada umur 20-90 hst penggunaan dosis pupuk kandang ayam yang tinggi yaitu 4.6 ton/ha dikombinasi dengan urea yang rendah 250 kg urea/ha akan menghasilkan bobot kering total tanaman yang lebih tinggi dibandingkan tanpa pupuk kandang ayam dan dosis 2.3 ton/ha.
  191. Hasil analisis ragam menunjukkan tidak terjadi interaksi ketiga faktor perlakuan yaitu waktu aplikasi, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea terhadap laju asmilasi bersih, tetapi memberikan inter-aksi dua faktor yaitu dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea terhadap peng-amatan bobot kering total tanaman pada semua umur.
  192. Selanjutnya laju pertumbuhan tanaman tertinggi dihasilkan pada umur 62-90 hst terjadi pada per-lakuan 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam yang diaplikasikan 3 minggu sebelum tanam atau saat tanam yaitu sebesar 0.028 dan 0.0031 g.g-1 .hari-1 dibandingkan dengan waktu aplikasi 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam pada perlakuan tanpa pupuk kandang ayam.
  193. Fungsi utama unsur hara nitrogen da-lam tanaman adalah memicu terjadinya perombakan karbohidrat yang tersedia untuk pertumbuhan menjadi protein (Nog-gle dan Fritz, 1989) dan protein berada pada semua jaringan tanaman, maka aplikasi pupuk kandang dan nitrogen akan menggerakkan semua jaringan tanaman sehingga kinerja antar komponen saling mempengaruhi.
  194. Secara umum pada Tabel 7 terlihat bahwa perlakuan pupuk urea sebanyak 250 – 350 kg/ha tanpa pupuk kandang ayam menghasilkan kandungan N tanaman yang rendah dibandingkan perlakuan 250 - 450 kg urea/ha ditambah 4.6 ton pupuk kandang ayam/ha, 350 – 450 kg urea/ha ditambah 2.3 ton pupuk kandang ayam/ha dan 450 kg urea/ha ditambah tanpa pupuk kandang ayam.
  195. Sejalan dengan kandungan hara N dalam tanah, serapan hara N oleh tanaman yang dicerminkan oleh kandungan N dalam tanaman tidak dipengaruhi interaksi tiga faktor yaitu waktu aplikasi pupuk kandang ayam, dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea, namun dipengaruhi oleh interaksi dua faktor yaitu dosis pupuk kandang ayam dan dosis pupuk urea yang diberikan.
  196. 19. Pada budidaya tanaman jagung hibrida dapat menggunakan dosis pupuk kandang ayam 4.6 ton/ha dikom binasikan dengan dosis pupuk urea 250 kg/ha, dosis pupuk kandang 2.3 ton/ha dikombinasikan dengan dosis pupuk urea 350 kg/ha dan tanpa pupuk kandang dikombinasikan dengan dosis pupuk urea 450 kg/ha untuk menunjang pertumbuhan dan hasil tanaman jagung hibrida.
  197. Kalau hasil panen mereka baik panen hasil tanaman di sawah ladang, maupun panen hasil penangkapan ikan di perairan, sebagian dari hasil mereka masuk ke dalam gudang pejabat daerah, dan mereka masih untung mendapatkan sisa hasil itu untuk dimakan sekeluarga mereka. Akan tetapi, celakalah kalau alam tidak membantu mereka, kalau terjadi banjir atau musim kering yang lama.
  198. Pada umur diatas 20 hst, laju asimilasi bersih tidak dipengaruhi oleh interaksi dosis pupuk kandang ayam dengan urea (Tabel 2) sedangkan luas daun yang dicerminkan oleh indeks luas daun dipengaruhi oleh interaksi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam (Tabel 5) sehingga laju pertumbuhan relatif tanaman dipengaruhi interaksi waktu aplikasi dengan dosis pupuk kandang ayam (Tabel 5).
  199. (2001) dalam penelitian ini diperoleh perlakuan yang menghasilkan kandungan nitrogen tanah yang tinggi (450 kg urea/ha, 2.3 ton/ha pupuk kandang + 350 kg urea/ha, 2.3 to/ha pupuk kandang ayam + 450 kg urea/ha, 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam + 250 kg urea/ha, 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam + 350 kg urea/ha, 4.6 ton/ha pupuk kandang ayam + 450 kg urea/ha) juga meng-hasilkan serapan nitrogen tanaman yang tinggi pula (Tabel 7).
  200. Tahap pertama yaitu pemupukan dengan menggunakan pupuk kandang ayam dan pupuk urea yang disesuaikan dengan perlakuan, diberikan 3 kali selama musim tanam pada 3 minggu sebelum tanam, saat tanam dan umur 6 minggu setelah tanam, sedangkan pupuk KCl dan Sp-36 diberikan saat tanam, 3 minggu setelah tanam dan 6 minggu setelah tanam dengan cara mem-buat lubang di sekitar tanaman dengan kedalaman 10 cm dengan jarak antar lubang 7 cm.
  201. Ini diperjelas dalam UU No.22 Tahun 1997 tentang natkotika: Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sinetris maupun semi sinetris yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat manimbulakan ketergantungan, yang dibedakan kedalam golongan-golongan sebagaimana terlampir dalam undang-undang ini atau yang kemudian ditetapkan dengan Keputusan Menteri Kesehatan .
  202. Secara umum pada Tabel 3 terlihat terlihat pada umur 0-62 hst dengan waktu aplikasi 3 minggu sebelum tanam dan saat tanam tanpa pupuk kandang akan meng-hasilkan laju pertumbuhan tanaman teren-dah yaitu masing-masing sebesar 0.37, 0.051, 0.096 dan 0.016 g.g-1 .hari-1 . Dan apabila dosis pupuk kandang ayam ditingkatkan sebesar 4.6 ton/ha yang diberikan 3 minggu sebelum tanam pada umur 0-62 hst maka laju pertumbuhan yang dihasilkan sebesar 0.38, 0.05, 0.09, dan 0.02 g.g-1 .hari-1.
  203. Sedangkan pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan/atau pembuatan makanan atau minuman.” Revolusi hijau (green revolution) adalah pengembangan teknologi pertanian untuk meningkatkan produksi tanaman pangan, terutama tanaman serealia, (bahan makanan pokok seperti gandum, jagung, padi, kentang, sagu).
  204. Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengannya adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka: kamu lihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaanNya tanda-tanda mereka tampak pada wajah mereka dari bekas sujud, demikianlah sifat – sifat mereka dalam Taurat dan sifat – sifat mereka dalam Injil yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya, maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus diatas pokoknya, tanaman itu menyenangkan hati penanam – penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang – kafir dengan kekuatan orang – orang mukmin Allah menjanjikan kepada orang – orang yang beriman dan mengerjakan amal yang shaleh diantara mereka ampunan dan pahala yang besar .

Bagaimana teman-teman? jika kalian punya kalimat lain, silahkan tambahkan di kotak komentar.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.