Contoh Kalimat Menggunakan Kata "penjajahan"

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "penjajahan" dalam bahasa Indonesia? Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat dari kata "penjajahan", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Untuk lebih jelasnya, contoh kalimat yang menggunakan kata "penjajahan" dapat dilihat pada beberapa kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "penjajahan"

1. Aksi penjajahan itu akhirnya menjadi perang yang keji tanpa lawan.
2. Sejak kecil ia mendengar tentang penjajahan bangsa Mancu terhadap negara dan bangsanya.
3. Di samping itu, manusia Indonesai bisa terlepas dari tekanan dan dominasi penjajahan Belanda, sebagai representasi budaya Barat.
4. "Hemm, aku memang sudah tidak senang melihat penjajahan dilakukan bangsaku, akan tetapi apakah aku harus membantu kalian menentang bangsa dan ayahku sendiri?"
5. Thian-li-pang terkenal sebagai sebuah perkumpulan para pendekar dan patriot yang diam-diam menghendaki kemerdeka­an bagi nusa dan bangsanya, terbebas dari penjajahan bangsa Mancu.
6. Bukankah kalian menyadari betapa rakyat jelata berhak untuk merebut kembali kemerdekaan mereka? Apakah kalian ternyata juga orang-orang yang suka menjajah bangsa lain dan hendak mempertahankan penjajahan Mongol?"
7. "Memang apa yang kaukatakan semua itu ada benarnya, saudara Shu Ta. Akan tetapi, urusan penjajahan itu apa sangkut-pautnya dengan kami berdua? Mengapa bangsa Mongol, bangsa nenek moyang kam i, telah menyerbu Cina dan menundukkannya, kemudia menjajahnya.
8. Hal ini dikarenakan pengaruh penjajahan Portugis dan Spanyol sebelum Belanda yang telah menyebarkan kekristenan dan pengaruh Kesultanan Ternate dan Tidore yang menyebarkan Islam di wilayah Maluku serta Pedagang Arab di pesisir Pulau Ambon dan sekitarnya sebelumnya.
9. "Pinto Koai Tosu adalah seorang di antara pimpinan Pat-kwa-pai. Tidak kami sangkal bahwa Pat-kwa-pai mengirim orang-orangnya untuk membunuh Pangeran Mahkota Tao Kuang. Semua pejuang yang menghendaki berakhirnya penjajahan Mancu tentu akan setuju dengan usaha kami itu.
10. Dia amat dikenal karena semua orang mendengar betapa pemuda ini berjiwa pahlawan yang menentang penjajahan dengan berani, dan mendengar pula bahwa Cu Goan Ciang menjadi orang buruan pemerintah, namun tak pernah dapat ditangkap karena dia amat cerdik dan pandai mengatur siasat.
11. Demikianlah, si Rajawali Lembah Huai, Cu Goan Ciang yang ketika kecilnya hanya seorang anak dusun yang amat miskin, yang pernah menjadi kacung di kuil, pernah menjadi penggembala ternah pernah pula menjadi gelandangan, berhasil menjadi Kaisar. Bukan hanya Kaisar, melainkan menjadi pembebas tanah air dan bangsanya dari penjajahan bangsa Mongol.
12. Akan tetapi hal itu telah terjadi hampir tujuh tahun yang lalu dan kami sama sekali tidak tahu akan isi hati mendiang Temucin, pemimpin besar bangsa Mongol yang kemudian menjadi Jenghis Khan. Kami baru dilahirkan kurang lebih dua puluh tahun yang lalu dan ketika kami terlahir, keadaan sudah begini, penjajahan sudah berlaku selama puluhan tahun.
13. Dengan terua terang ia pernah mengatakan kepada aku dan Kwi Hong, bahwa ayahnya memang pemimpin Thian-li-pang dan berjiwa patriot, akan tetapi sama sekali tidak membenci keluarga Kaisar. Yang dibencinya adalah penjajahan dan sekarang mereka hanya bergerak melindungi rakyat dari penindasan pejabat yang menyeleweng atau gangguan gerombolan perampok.

Bagaimana sobat? mudah-mudahan kalimat di atas dapat membantu kalian. Jika punya kalimat lain, silahkan sobat tambahkan di kotak komentar.