Saturday, 7 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Contoh Kalimat Menggunakan Kata "menerkam". Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Contoh Kalimat Menggunakan Kata "menerkam"


Dengan melihat dan mempelajari contoh-contoh kalimat untuk kata "menerkam", kita akan terbantu untuk memahami arti dan pengertian dari kata tersebut. Perlu juga kalian pahami bahwa arti dan makna kata tersebut bisa berbeda untuk kalimat-kalimat yang tidak sama.

Bagaimana membuat kalimat dengan menggunakan kata "menerkam" dalam bahasa Indonesia?
Contoh kalimat yang menggunakan kata "menerkam" dapat dilihat pada contoh kalimat yang dikumpulkan dari berbagai sumber di internet seperti berikut ini.

Contoh-contoh Kalimat yang Menggunakan Kata "menerkam"

  1. Sepertinya dia ingin menerkam si bandel.
  2. Dia pun telah menerkam dengan satu tusukan tombak ke perut Wiro Sableng
  3. Kemudian dengan diantar teriak makian yang kotor, ia segera loncat menerkam Dipa.
  4. Wajar saja jika turun hujan, air sungai meluap ke mana-mana, menerkam perkampungan.
  5. Dia lalu menerjang dengan kedua tangannya yang panjang itu menerkam dari kanan kiri.
  6. Terbakar oleh kata-kata Dewi Lembah Bangkai maka Datuk Sora Gamanda menerkam ke depan.
  7. Akan tetapi dia kecelik sama hanya menerkam angin belak Souw Cu In sudah dapat mengelak dengan amat mudahnya, dan dengan geseran kakinya sudah berada belakang lawan.
  8. Tommy terpojok dekat meja belajar, tapi segera mendorong meja itu kearah itu kearah Karto, hingga tubuh Karto segera menerkam kaki Tommy, hingga Tommy yang sudah hampir bisa keluar jatuh terguling.
  9. Heh-heiiiiittt!” Si Kepala Putih itu mengeluarkan gerakan seperti seekor harimau dan tubuhnya sudah meloncat ke depan, sikapnya presis harimau yang hendak menerkam korbannya, kedua tangan dibentangkan dengan jari-jari membemtuk cakar harimau.
  10. Tiba-tiba si codet menubruk dengan amat cepatnya, kedua lengan yang pan­jang dikembangkan dan jari-jari kedua tangannya menyambar ke depan untuk menerkam Han Li. Namun dengan lincah dan mudah saja Han Li menyelinap dan mengelak dari terkaman itu.
  11. Sambil mengeluarkan suara gerengan seperti seekor beruang, dia sendiri terjun dan dengan tubuhnya yang tinggi besar dia menerjang ke arah Goan Ciang. Kedua lengan yang panjang itu, dengan kedua tangan terbuka, seperti hendak menerkam ke arah kedua pundak pemuda itu.
  12. Akan tetapi Khabuli yang merasa penasaran dan marah, tidak percaya bahwa dia dapat dibuat jatuh berlutut oleh lawan, menggunakan kesempatan itu untuk melompat dan sekali terkam, kedua lengannya yang panjang itu telah berhasil menerkam tubuh Shu Ta. Mimi mengeluarkan seruan kaget, juga Bouw Kongcu terbelalak, maklum betapa bahayanya kalau orang sudah dapat diterkam oleh Khabuli seperti itu.
  13. Akan tetapi pada saat itu Keng Han yang belum dapat menggerakkan kaki tangannya de­ngan baik, sudah me lompat dan mener­kam seperti seekor singa menerkam kam­bing, tahu-tahu tubuhnya sudah menimpa punggung gadis itu, kedua lengannya mendekap dan kedua kakinya juga me­ngait.Gadis itu terkejut sekali, ia me­ronta untuk melepaskan diri, akan tetapi tidak mampu karena dekapan Keng Han kuat bukan main.
  14. Husein merasa haus, lalu seorang pria datang membawakan air untuknya, kemudian ia meminum air itu, namun Hushain bin Tamim menyerangnya dengan panah tepat mengenai bibirnya, sehingga ia sibuk membersihkan darah dengan tangannya, setelah itu ia memuji Allah, kemudian Husein bergerak menuju sungai Efrat, namun pasukan lawan telah menghadangnya, lalu seorang pria menyerangnya lagi dengan anak panah dan tepat mengenai langit – langit mulutnya, seharian penuh ia dalam kesendirian tak ada seorangpun yang mendatanginya, sehingga para pasukan mengepungnya, namun Husein tetap tegar dalam pendiriannya, ia terus bertarung dengan sengit dan gagah berani, ia menerjang kearah pasukan musuh dan memporak porandakan barisan mereka bagaikan singa yang menerkam mangsanya, dalam keadaan itu Syamar berteriak, celakalah ibu–ibu kalian! Apa lagi yang kalian tunggu?


No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.